Pengaruh Jenis Media Tanam dan Konsentrasi Auksin terhadap Pertumbuhan Stek Batang Tanaman Mint (Mentha piperita L.) Secara Hidroponik.

Tinugroho, Dewa Amarullah (2020) Pengaruh Jenis Media Tanam dan Konsentrasi Auksin terhadap Pertumbuhan Stek Batang Tanaman Mint (Mentha piperita L.) Secara Hidroponik. Other thesis, UPN "Veteran" Yogyakarta.

[thumbnail of Cover.pdf]
Preview
Text
Cover.pdf

Download (130kB) | Preview
[thumbnail of Abstrak Indonesia.pdf]
Preview
Text
Abstrak Indonesia.pdf

Download (288kB) | Preview
[thumbnail of Lembar Pengesahan.pdf]
Preview
Text
Lembar Pengesahan.pdf

Download (44kB) | Preview
[thumbnail of Daftar isi.pdf]
Preview
Text
Daftar isi.pdf

Download (184kB) | Preview

Abstract

Pengetahuan tentang produksi tanaman mint di Indonesia masih belum banyak
berkembang, padahal tanaman mint dapat di manfaatkan minyak atsirinya untuk obatobatan,

parfum, kosmetik, dan industri makanan, minuman. Tanaman mint saat
dibudidayakan di Indonesai tidak dapat berbunga sehingga perbanyakan secara
generatif tidak dapat dilakukan. Salah satu cara yang dapat dilakukan adalah dengan
stek batang. Pertumbuhan stek batang dipengaruhi oleh beberapa faktor, contohnya
media tanam dan zat pengatur tumbuh (ZPT). Penelitian ini bertujuan untuk
menentukan konsentrasi ZPT auksin yang terbaik dan media tanam yang cocok
terhadap pertumbuhan tanaman mint. Penelitian ini telah dilaksanakan di greenhouse
UPN”Veteran” Yogyakarta di Wedomartani, Kabupaten Sleman pada 02 Juni 2019
hingga 02 Agustus 2019. Penelitian Menggunakan Rancangan Acak Lengkap dua
faktor. Faktor pertama yaitu jenis media tanam berupa rockwool, cocopeat dan dakron.
Untuk faktor yang ke dua yaitu konsentrasi auksin dengan taraf 2%, 4%, 6%, 8% dan
10%. Sebagai kontrol menggunakan tanaman yang ditanam dengan media arang sekam
dan tanpa menggunakan auksin. Setiap kombinasi perlakuan diulang sebanyak tiga
kali. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa tidak ada interaksi antara jenis media tanam
dan konsentrasi auksin. Perlakuan jenis media tanam tidak menunjukan pengaruh nyata
terhadap seluruh parameter pengamatan. Konsentrasi auksin 5,14% - 5,73 %
merupakan konsentrasi yang optimum.

Item Type: Thesis (Other)
Subjek: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: x. Faculty of Medicine, Health and Life Sciences > School of Biological Sciences
Depositing User: Nurul Alifah Rahmawati
Date Deposited: 09 Jan 2020 06:41
Last Modified: 09 Jan 2020 06:41
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/21967

Actions (login required)

View Item View Item