PRARANCANGAN PABRIK KIMIA HEXAKLOROBUTADIENE DARI 1,3 BUTADIENE DAN KLORIN KAPASITAS 10.000 TON/TAHUN

AKMAR, RAGITA PUTRI WIDYARINI and AVRIADI, RAHMAD (2019) PRARANCANGAN PABRIK KIMIA HEXAKLOROBUTADIENE DARI 1,3 BUTADIENE DAN KLORIN KAPASITAS 10.000 TON/TAHUN. Other thesis, Universitas Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta.

[img]
Preview
Text
2. Abstrak.pdf

Download (253kB) | Preview
[img]
Preview
Text
3. Cover.pdf

Download (113kB) | Preview
[img]
Preview
Text
4. Lembar Pengesahan.pdf

Download (217kB) | Preview
[img]
Preview
Text
5. Daftar Isi.pdf

Download (95kB) | Preview
[img] Text
1. Skripsii Full.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (11MB)

Abstract

Pabrik Hexaklorobutadiene ini dirancang dengan kapasitas 10.000 ton/tahun, menggunakan bahan baku 1,3 Butadiene yang diperoleh dari PT. Candra Asri Tbk, Cilegon dan Klorin diperoleh dari PT. Asahimas Chemical, Cilegon. Rencana pabrik akan didirikan di Kawasan Industri Cilegon, Banten, Jawa Barat dengan Luas tanah 11.212 m2, pabrik beroperasi 330 hari efektif setiap tahun dan 24 jam/hari dengan jumlah tenaga kerja yang diserap sebanyak 163 orang. Bahan baku yang terdiri dari 1,3 Butadiene 99,5% sejumlah 341,137 kg/jam dari tangki (T-01) dan Klorin 98% sejumlah 26.977,946 kg/jam dari tangki (T-02) dialirkan dengan pompa menuju vaporizer (V-01) dan vaporizer (V-02) untuk diuapkan. Setelah itu dialirkan ke reaktor (R-01) untuk direaksikan. Jenis reaktor yang digunaka adalah Fixed Bed Multitube Reactor (FBMR) yang beroperasi secara adiabatic isothermal pada temperatur 400⁰C dan tekanan 2 atm. Reaksi bersifat eksotermis, sehingga untuk mempertahankan suhu reaksi digunakan pendingin Dowterm. Hasil dari reaktor (R-01) berupa campuran gas yang terdiri dari asam klorida, uap air, dan hexaklorobutadiene, kemudian dimasukan ke separator (SP-03) untuk dipisahkan hexaklorobutadiene dari campurannya. Hasil atas separator (mengandung banyak asam klorida) di-dialirkan ke absorber dengan media penyerapnya air untuk membuat asam klorida 37% dan di alirkan ke tangki (T-03), sedangkan hasil bawahnya hexaklorobutadien 98% di alirkan ke dalam tangki (T-04). Utilitas yang diperlukan terdiri dari air 7.597.709 kg/jam dipenuhi dari sungai Caringin, steam 330 Kg/jam dibuat di unit utilitas dengan kondisi P = 4,7 atm dan T = 150 ⁰C, listrik dengan daya 7.530 kW disuplai dari PLN dengan cadangan 1 buah generator berdaya 8.000 kW, bahan bakar untuk generator sebesar 35.280 liter/tahun, dan udara tekan sebesar 31 m3/jam dihasilkan sendiri di pabrik. Hasil evaluasi ekonomi adalah sebagai berikut, modal tetap ($ 1.441.934 + Rp 47.932.131.152), modal kerja (Rp 51.574.896.256). Analisa ekonomi menunjukkan Return of investment (ROI) sebelum pajak 47,99% dan sesudah pajak 23,99%. Pay out time (POT) sebelum pajak 1,72 tahun dan sesudah pajak 2,94 tahun. Nilai Break Event Point (BEP) adalah 46,83 % dan Shut down Point (SDP) 20,23%. Suku bunga dalam Discounted Cash Flow (DCF) selama 10 tahun rata – rata adalah 35,92%. Berdasarkan evaluasi ekonomi tersebut maka pendirian pabrik ini cukup menarik untuk dipertimbangkan. Kata kunci : Hexaklrobutadiene, 1,3 Butadiene, Klorin, Reaktor Fixbed Multitube

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: T Technology > TP Chemical technology
Divisions: Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Chemistry
Depositing User: Eny Suparny
Date Deposited: 01 Nov 2019 04:04
Last Modified: 01 Nov 2019 04:04
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/21642

Actions (login required)

View Item View Item