PENENTUAN SHALE DARI SAMPEL CUTTING SUMUR AL-01 UNTUK PERTIMBANGAN DESIGN LUMPUR UNTUK PROGNOSIS WELL

SYAHPUTRA, ALDI (2019) PENENTUAN SHALE DARI SAMPEL CUTTING SUMUR AL-01 UNTUK PERTIMBANGAN DESIGN LUMPUR UNTUK PROGNOSIS WELL. Other thesis, Universitas Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta.

[img]
Preview
Text
1.cover.pdf

Download (142kB) | Preview
[img]
Preview
Text
pengesahan.pdf

Download (13MB) | Preview
[img]
Preview
Text
ringkasan.pdf

Download (84kB) | Preview
[img]
Preview
Text
daftar isi.pdf

Download (83kB) | Preview
[img] Text
SKRIPSI ALDY.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (30MB)

Abstract

Operasi pemboran yang dilakukan tidak selalu berjalan dengan lancar seperti yang diharapkan. Adakalanya terjadi masalah-masalah yang mengganggu operasi pemboran dan sangat merugikan. Dalam operasi pemboran kestabilan lubang bor sangat dipengaruhi oleh formasi yang ditembus, salah satunya saat menembus formasi shale. Ketika menembus formasi shale terdapat permasalahan swelling dan sloughing yang memiliki dampak terjadinya pipa terjepit sehingga dapat meningkatnya biaya operasional pemboran. Maksud dari penelitian ini adalah untuk mempelajari klasifikasi dan karakteristik shale berdasarkan jenis mineral sehingga diharapkan dapat mengurangi atau mencegah terjadinya permasalahan pada lapisan shale dalam operasi pemboran pada sumur AL-01 lapangan Jatibarang. Langkah- langkah yang dilakukan dalam penelitian ini adalah pengumpulan data, sampel cutting , data drilling report, dan data logging. Setelah itu dilakukan analisa Methylene Blue Test dengan cara mentitrasi sampel cutting menggunakan cairan MBT + H2SO4 meneteskannya pada kertas filter paper sampai biru degradasi sehingga didapatkan nilai KTK (Kapasitas Tukar Kation). Hasil analisa MBT dibandingkan dengan standar klasifikasi Mondshine, 2004 sehingga dapat diketahui potensi swelling atau sloughing. Dibutuhkan analisa potensi problem pemboran melalui validasi data drilling report dan kedalaman yang dianalisa melalui data logging. Berdasarkan Analisa MBT, pada sumur AL-01 di kedalaman 405-2082 m memiliki harga KTK berkisar pada 7,5-23 meq/100 gr, dan berdasarkan klasifikasi Mondshine, 2004 maka dapat disimpulkan bahwa jenis mineral clay pada sumur AL-01 adalah Montmorillonite & Illite (soft), Illite and Mixed Layer Montmorillonite (firm) serta Illite Trace Montmorillonite High Illite (hard). Dari klasifikasi problem menurut jenis mineral beserta teksture nya maka dapat dikatakan pada sumur ini memiliki potensi problem pemboran yaitu swelling, caving/sloughing, bit bailing, penyempitan ukuran lubang bor dan pipe sticking. Tindakan pencegahan yang dapat dilakukan adalah mendesain lumpur pemboran yang memiliki sifat tidak reaktif terhadap shale atau inhibitive seperti lime mud, KCL polymer mud, gyp mud, salt mud dengan tujuan agar air yang dapat menyebabkan swelling tidak banyak terserap.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: T Technology > TN Mining engineering. Metallurgy
Divisions: Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences
Depositing User: Nurul Alifah Rahmawati
Date Deposited: 01 Oct 2019 07:44
Last Modified: 01 Oct 2019 07:44
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/21418

Actions (login required)

View Item View Item