RESPON PERTUMBUHAN dan HASIL DUA KULTIVAR BAWANG MERAH (Allium ascalonicum L.) TERHADAP PERBANDINGAN DOSIS PUPUK ORGANIK dan ANORGANIK DI LAHAN PASIR PANTAI

Abbas, M. Ilham (2019) RESPON PERTUMBUHAN dan HASIL DUA KULTIVAR BAWANG MERAH (Allium ascalonicum L.) TERHADAP PERBANDINGAN DOSIS PUPUK ORGANIK dan ANORGANIK DI LAHAN PASIR PANTAI. Other thesis, Universitas Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta.

[thumbnail of ABSTRACT inggris.docx.pdf]
Preview
Text
ABSTRACT inggris.docx.pdf

Download (88kB) | Preview
[thumbnail of Cover.pdf]
Preview
Text
Cover.pdf

Download (101kB) | Preview
[thumbnail of DAFTAR ISI.pdf]
Preview
Text
DAFTAR ISI.pdf

Download (101kB) | Preview
[thumbnail of pengesahan.pdf]
Preview
Text
pengesahan.pdf

Download (438kB) | Preview
[thumbnail of skripsi-full.pdf] Text
skripsi-full.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB)

Abstract

Bawang merah (Allium ascalonicum L.) merupakan komoditas hortikultura yang tergolong sayuran rempah. Bawang merah sangat banyak dibutuhkan masyarakat terutama sebagai pelengkap bumbu masakan untuk menambah cita rasa dan kenikmatan makanan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui interaksi antara respon dua kultivar bawang merah terhadap perbandingan pupuk organik dan an-organik, menentukan respon kultivar yang paling baik terhadap perbandingan pupuk organik dan an-organik dalam pertumbuhan dan hasil dua kultivar bawang merah dan memperoleh perbandingan pupuk organik dan an-organik yang paling tepat dalam mempengaruhi pertumbuhan dan hasil dari dua kultivar bawang merah yang terbaik. Penelitian menggunakan percobaan lapangan yang disusun dalam Rancangan Acak Kelompok Lengkap (RAKL) dengan 2 faktor perlakuan. Faktor pertama kultivar dua tanaman bawang merah crok kuning dan bima brebes . Faktor kedua perbandingan 5 pupuk organik dengan anorganik sebagai berikut : 100% pupuk organik tidak menggunakan pupuk anorganik; 75% pupuk organik dan 25% pupuk anorganik; 50% pupuk organik dan 50% pupuk anorganik; 25% pupuk organik dan 75% pupuk anorganik; dan 100% pupuk anorganik tidak menggunakan pupuk organik. Data hasil pengamatan dianalisis keragamannya dengan Anova pada jenjang nyata taraf 5%. Untuk mengetahui beda nyata antar perlakuan diuji lanjut dengan Uji Jarak Berganda Duncan, pada jenjang nyata 5%. Hasil penelitian menunjukan bahwa perlakuan dua kultivar bawang merah terhadap perbandingan pupuk organik dan anorganik terdapat interaksi terhadap volume akar, panjang akar, bobot umbi segar per rumpun, bobot umbi segar per petak dan bobot ekonomis umbi kering per petak; Respon dua kultivar bawang merah terhadap perbandingan pupuk organik dan anorganik tidak nyata terhadap tinggi tanaman, jumlah daun dan jumlah umbi per rumpun. Respon pertumbuhan dan hasil terbaik diperoleh dari kultivar crok kuning yang di perlakukan dengan perbandingan dosis pupuk 50 % organik dan 50 % anorganik.
Kata kunci : Kultivar Bawang Merah, Pupuk Organik, Pupuk Anorganik

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Faculty of Medicine, Health and Life Sciences > School of Biological Sciences
Depositing User: Eko Yuli
Date Deposited: 30 Sep 2019 07:59
Last Modified: 10 Jan 2023 02:29
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/21376

Actions (login required)

View Item View Item