PERMANA, SATRIA BUDI YUDHA (2019) ESTIMASI SUMBERDAYA TANAH URUG DENGAN METODE CROSS SECTION DI IUP R. KHOIRUDIN, DESA HARGOMULYO, KECAMATAN KOKAP, KABUPATEN KULON PROGO, D.I. YOGYAKARTA. Other thesis, Universitas Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta.
Preview |
Text
COVER SATRIA.pdf Download (126kB) | Preview |
Preview |
Text
Lembar Pengesahan Satria.pdf Download (742kB) | Preview |
Preview |
Text
abstrak satria.pdf Download (186kB) | Preview |
Preview |
Text
daftar isi satria.pdf Download (482kB) | Preview |
Abstract
Kebutuhan akan tanah urug di Indonesia diperkirakan cukup tinggi, seperti
kebutuhan pembangunan perumahan maupun pembangunan sektor konstruksi lainnya.
Usaha pertambangan tanah urug merupakan salah satu usaha untuk memenuhi kebutuhan
tanah urug. Estimasi sumberdaya diperlukan untuk mengetahui kuantitas sumberdaya
tanah urug.
Penelitian ini dilakukan untuk mengklasifikasi dan mengestimasi kuantitas
sumberdaya tanah urug di IUP Ekplorasi R.Khoirudin yang berada di Desa Hargomulyo,
Kecamatan Kokap Kabupaten Kulon Progo, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta.
Jumlah estimasi sumberdaya tanah urug diperoleh dengan melakukan pengolahan
data penelitian pada peta topografi menggunakan bantuan Software AutoCad 2007
dengan membuat penampang pada tiap sayatan.
Hasil perhitungan menggunakan metode cross section dengan pedoman rule of
gradual changes diperoleh volume sebesar 1.943.457,91 m
. Sedangkan dengan pedoman
rule of nearest point diperoleh sebesar 1.943.496,01 m
3
. Selisih perhitungan estimasi
sumberdaya Tanah Urug sebesar 38,1 m
3
. Hasil perhitungan metode cross section rule of
nearest point menghasilkan besar volume sumberdaya yang lebih besar dibandingkan
dengan menggunakan pedoman rule of gradual changes. Perbedaan ini dapat terjadi
karena pada perhitungan sumberdaya tanah urug dengan pedoman perubahan bertahap
(rule of gradual changes) jarak antar sayatan terletak pada jarak dua sayatan yang saling
berdekatan dan dibutuhkan dua penampang untuk mendapatkan satu volume. Sedangkan
pada pedoman titik terdekat (rule of nearest point) posisi sayatan berada di tengah-tengah
dan mempunyai jarak pengaruh yang sama (½ L) ke kiri dan kanan garis sayatan, oleh
karena itu hanya dibutuhkan satu penampang untuk mencari satu volume, Pengaruh
interpretasi analitis pada kedua metode tidak sebanding.
Sumberdaya tanah urug di daerah penelitian dikategorikan sebagai sumberdaya
tereka berdasarkan klasifikasi sumberdaya dengan informasi yang diperoleh melalui
pengujian sumur uji yang dilakukan oleh perusahaan.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjek: | T Technology > TN Mining engineering. Metallurgy |
Divisions: | x. Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences |
Depositing User: | Nurul Alifah Rahmawati |
Date Deposited: | 24 Sep 2019 07:00 |
Last Modified: | 24 Sep 2019 07:00 |
URI: | http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/21222 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |