ANALISA KEEKONOMIAN PENGEMBANGAN LAPANGAN “X”

Sarjana, Nurwahid Pradipta (2014) ANALISA KEEKONOMIAN PENGEMBANGAN LAPANGAN “X”. Other thesis, UPN "Veteran" Yogyakarta.

[thumbnail of Abstraksi_Analisa keekonomian pengembangan lapangan x_nurwahid.pdf]
Preview
Text
Abstraksi_Analisa keekonomian pengembangan lapangan x_nurwahid.pdf

Download (31kB) | Preview

Abstract

ABSTRAKSI
Lapangan “X” dikelola oleh PT.P sejak 2008 dan sejarah pengoperasian dan
pengelolaan lapangan ini diawali oleh NIIHM (Nederlandsch-Indische Industrie
en Handel Maatchappij) pada periode 1897-1905. Lapangan “X” telah
berproduksi sejak 1987 hingga sekarang. Besarnya OOIP 153.36 MMSTB,
Upside Potensial sebesar 17.86 MMSTB, dan kumulatif Produksi Minyak
sebanyak 67.28 MMSTB. Untuk mendukung rencana pengembangan lapangan,
diperlukan pengetahuan keekonomian untuk mengetahui apakah Lapangan “X”
bernilai ekonomis dan layak untuk dikembangkan ditinjau dari harga indikator
keuntungannya.
Studi keekonomian diawali dengan melakukan sektorisasi reservoir
lapangan “X”. Pensektoran reservoir dilakukan beradasarkan peak produksi dari
sejarah laju alir produksi lapangan “X”. Sektorisasi reservoir lapangan”X”
didapatkan tiga sektor yaitu poor, medium, dan best. Kemudian dari ketiga sektor
tersebut dilakukan DCA pada simulator OFM untuk mengetahui kelayakan dari
sektor tersebut masih layak dikembangkan atau tidak dan setelah dilakukan DCA
pada simulator OFM didapatkan sektor medium dan best masih layak untuk
dikembangkan. Selanjutnya setelah mengetahui sektor medium dan best layak
dikembangkan menentukan skenario pengembangan lapangan “X”. Skenario yang
diajukan adalah basecase, reopening, dan infill drilling. Ketiga skenario tersebut
dilakukan peramalan produksi secara incremental menggunakan simulator OFM.

Kemudian menghitung indikator keuntungan yang berupa (ROR), (NPV), (DPIR),
(POT) untuk menentukan skenario terbaik dengan nilai keekonomian yang paling
optimal. Langkah terakhir yang dilakukan adalah analisa sensitivitas skenario
terpilih pada parameter keekonomian yang berupa total produksi minyak, biaya
produksi, harga minyak dan investasi terhadap indikator keuntungan.
Lapangan “X” layak dikembangkan dan bisa dilanjutkan untuk menambah
jumlah sumur reopening dan infill. Skenario III yaitu Skenario II + infill drilling
(20 pemboran) merupakan skenario yang terbaik dimana umur proyek dan
pendapatan yang paling besar. Diamana besarnya contractor take 37,736 M US$,
NPV to contractor Df 10% 17,317 M US$, ROR 40.63 %, PIR 30.79 %, POT
4.17 tahun dan umur proyek selama 15 tahun. Hasil analisa sensitivitas pada
skenario terbaik, yaitu skenario reopening + infill drilling, menunjukkan harga
minyak diikuti produksi total minyak merupakan parameter keekonomian yang
memberikan pengaruh paling besar terhadap perubahan indikator keuntungan
yang berupa ROR, NPV, DPIR dan POT. Pada diagram spider terlihat jelas
bahwa harga minyak dan total produksi minyak selalu berdekatan dan
memberikan slope (kemiringan) grafik yang paling besar. Urutan parameter
keekonomian dari yang paling sensitif terhadap indikator keuntungan adalah
harga minyak, produksi total minyak, biaya operasi dan investasi.


Nurwahid Pradipta Sarjana TM/11309018
v

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: T Technology > T Technology (General)
Divisions: Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences
Depositing User: Eko Yuli
Date Deposited: 23 May 2016 03:39
Last Modified: 10 Oct 2023 08:02
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/2065

Actions (login required)

View Item View Item