ESTIMASI SUMBERDAYA BATU ANDESIT DENGAN METODE CROSS SECTION DI PT.ABADI KARYA DESA GIRI ASIH, KEC. BATU JAJAR, KAB. BANDUNG, PROVINSI JAWA BARAT

MUTHAHHARI, ITSBAT (2019) ESTIMASI SUMBERDAYA BATU ANDESIT DENGAN METODE CROSS SECTION DI PT.ABADI KARYA DESA GIRI ASIH, KEC. BATU JAJAR, KAB. BANDUNG, PROVINSI JAWA BARAT. Other thesis, Universitas Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta.

[thumbnail of COVER.pdf]
Preview
Text
COVER.pdf

Download (85kB) | Preview
[thumbnail of DAFTAR ISI.pdf]
Preview
Text
DAFTAR ISI.pdf

Download (167kB) | Preview
[thumbnail of HALAMAN PENGESAHAN.pdf]
Preview
Text
HALAMAN PENGESAHAN.pdf

Download (254kB) | Preview
[thumbnail of RINGKASAN.pdf]
Preview
Text
RINGKASAN.pdf

Download (18kB) | Preview

Abstract

Penelitian dalam rangka menghitung volume sumberdaya andesit dilakukan di PT. Abadi
Karya, Desa Giri Asih, Kecamatan Batu Jajar, Kabupaten Bandung. Daerah yang memiliki potensi
tambang bahan galian ini banyak berdekatan dengan proyek jalan tol soreang. Oleh karenanya
diharapkan dapat memenuhi kebutuhan bahan galian andesit sebagai bahan galian konstruksi.
Berdasarkan hasil eksplorasi yang telah dilakukan, potensi andesit di daerah penelitian memiliki
prospek untuk dilakukan pengusahaan.
Upaya yang dapat dilakukan agar mendapatkan jumlah perhitungan sumberdaya batu
andesit adalah dengan menggunakan metode Cross Section dengan pedoman Rule of Gradual
Change menggunakan software AutoCAD 2007 dan Quicksurf. Metode Cross Section dipilih
dengan mempertimbangkan bahan galian yang akan diteliti. Estimasi sumerdaya batu andesit pada
daerah penelitian dibatasi sampai elevasi terendah 155 diatas permukaan laut dengan tebal lapisan
tanah penutup sekitar 1,5 meter. Luas dari wilayah IUP daerah penelitian adalah 2,5 hektar.
Berdasarkan pengamatan di lapangan dan penampang arah Utara – Selatan dan Barat –
Timur penyebaran andesit merata di setiap arah. Posisi Barat Daya elevasinya paling tinggi dan
posisi Timur Laut elevasinya paling rendah. Begitupula ketebalanya posisi Barat Daya lebih tebal
di bandingkan dengan posisi Timur Laut.
Jarak sayatan berpengaruh besar terhadap penaksiran volume sumberdaya Andesit. Jarak
sayatan yang di gunakan pada penelitian ini adalah jarak 5 m, 10 m, 15 m, dan 20 m. Dari jarak –
jarak tersebut di dapatkan volume terebesar pada jarak sayatan 5 m sebesar 422.502,56 m³.
Berdasarkan perhitungan metode numerik di dapatkan kesalahan estimasi terkecil pada jarak
sayatan 5 m dengan estimasi kesalahannya sebesar 0,0041 %.

Item Type: Thesis (Other)
Subjek: T Technology > TN Mining engineering. Metallurgy
Divisions: x. Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences
Depositing User: Eny Suparny
Date Deposited: 22 Jul 2019 04:42
Last Modified: 22 Jul 2019 04:42
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/20544

Actions (login required)

View Item View Item