ANALISIS KURVA DECLINE PADA LAPANGAN MINYAK UNTUK MEMPERKIRAKAN PRODUKSI GAS IKUTAN

RAYANI, FOURI NOVIYANTI (2016) ANALISIS KURVA DECLINE PADA LAPANGAN MINYAK UNTUK MEMPERKIRAKAN PRODUKSI GAS IKUTAN. Other thesis, UPN "Veteran" Yogyakarta.

[thumbnail of cover.pdf]
Preview
Text
cover.pdf

Download (69kB) | Preview
[thumbnail of Ringkasan (Fouri Noviyanti-113110023).pdf]
Preview
Text
Ringkasan (Fouri Noviyanti-113110023).pdf

Download (9kB) | Preview
[thumbnail of DAFTAR ISI.pdf]
Preview
Text
DAFTAR ISI.pdf

Download (20kB) | Preview

Abstract

Lapangan F merupakan salah satu lapangan minyak yang terletak di daerah Bojonegoro, Jawa Timur yang dikelola secara kerja sama operasi oleh PetroChina
dan Pertamina (JOB P-PEJ). Lapisan produksi pada Lapangan F merupakan formasi Tuban. Formasi Tuban memiliki batuan reservoar yang berupa karbonat yang menghasilkan minyak dan gas. Lapangan F ini mulai diproduksikan sejak Juli 2004.
Sumur yang berproduksi pertama kali adalah sumur F-1 dan sumur F-2. Jumlah sumur produksi yang pernah berproduksi hingga saat ini (Juni 2015) sebanyak 34 sumur dan 1 sumur injeksi. Namun hingga pada akhir Juni 2015 (data produksi
terakhir) hanya ada 29 sumur yang aktif berproduksi untuk lapangan F ini, sedangkan sumur-sumur yang lain sudah tidak mampu mengalirkan fluida ke permukaan (sudah tidak mampu berproduksi). Perkiraan cadangan mula-mula di
reservoar secara volumetrik adalah sebesar 302.9 MMSTB untuk minyak. harga API minyak sebesar 40.25 °API. Tekanan awal lapangan F ini adalah 2828.73 psia
dan tekanan reservoar terus berkurang hingga Juni 2015 menjadi 2604.73 psia. Data produksi lapangan F menunjukkan adanya penurunan produksi dan tekanan selama
periode produksi kurang lebih 11 tahun.
Pada tugas akhir ini akan dilakukan peramalan perilaku produksi gas ikutan dengan menggunakan metode decline curve analysis pada minyak terlebih dahulu. Analisis dilakukan dengan cara menentukan trend dan tipe decline yang
sesuai dengan perilaku produksi Lapangan F menggunakan metode trial error and X2 -chisquare test. Untuk melakukan prediksi terhadap gas ikutannya perlu
dilakukan prediksi GOR dengan menggunakan hubungan kelarutan gas dalam minyak terhadap tekanan. Selanjutnya metodologi yang digunakan pada
penyusunan tugas akhir ini, yaitu dengan melakukan pengumpulan dan pengelompokan data, melakukan perhitungan manual dan pembuatan plot kurva
laju alir terhadap waktu, menganalisis data hasil perhitungan, mengolah data PVT
untuk menentukan hubungan kelarutan gas dalam minyak terhadap tekanan, dan
yang terakhir meramalkan perilaku produksi minyak dan gas ikutan pada masa yang
akan datang.
Hasil analisis kurva decline pada Lapangan F menunjukkan bahwa tipe
decline yang sesuai dengan perilaku produksi Lapangan F ini adalah tipe decline
eksponensial (b=0), ini diperoleh dari periode trend Oktober 2011 hingga Juni 2015.
Harga decline rate (Di) sebesar 0.0208/bulan. Laju alir limit (q
limit
) Lapangan F
adalah 421.273 BOPD. Besarnya cadangan minyak yang dapat diproduksikan
(ultimate recovery) berdasarkan perhitungan recovery factor menggunakan metode
J.J. Arps pada reservoar F sebesar 48.77 % dari OOIP untuk minyak. Volume gas
yang terlarut dalam minya mula-mula sebesar 336.824 BSCF. Umur lapangan
hingga mencapai q
limit
adalah kurang lebih 15.044 tahun lagi, terhitung dari Juni
2015 hingga bulan Juni 2030 dengan harga estimate ultimate recovery (EUR)
sebesar 128.80 MMSTB untuk minyak dan 112.09 BSCF untuk gas. Besar
cadangan sisa (remaining reserve) sebesar 18.92 MMSTB untuk minyak dan
224.73 BSCF untuk gas. untuk gas. Sedangkan, faktor perolehan (RF) yang
diperoleh dari analisis kurva decline adalah 42.52 % untuk minyak.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: T Technology > T Technology (General)
Divisions: Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences
Depositing User: Eko Yuli
Date Deposited: 03 May 2016 04:53
Last Modified: 10 Oct 2022 01:30
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/205

Actions (login required)

View Item View Item