EVALUASI LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN MENGGUNAKAN METODE MACRO ERGONOMIC ANALYSIS AND DESIGN (Studi kasus di PT MADUBARU, Padokan, Tirtonirmolo, Kasihan, Bantul, DIY)

Saputra, Avidito Rio (2019) EVALUASI LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN MENGGUNAKAN METODE MACRO ERGONOMIC ANALYSIS AND DESIGN (Studi kasus di PT MADUBARU, Padokan, Tirtonirmolo, Kasihan, Bantul, DIY). Other thesis, UPN Veteran Yogyakarta.

[img]
Preview
Text
3.Cover.pdf

Download (261kB) | Preview
[img]
Preview
Text
4.Lembar Pengesahan.pdf

Download (728kB) | Preview
[img]
Preview
Text
2.Abstrak.pdf

Download (165kB) | Preview
[img]
Preview
Text
5.Daftar Isi.pdf

Download (21kB) | Preview

Abstract

PT Madubaru merupakan perusahaan yang bergerak di bidang agro industri. Kegiatan produksi hanya dilakukan selama musim panen atau sering disebut musim giling. Musim giling berlangsung pada tanggal 26 April 2018 sampai dengan 25 Oktober 2018 atau berjalan selama 183 hari dengan kapasitas gilingan rata-rata 3.500 ton tebu/hari. Dalam operasional pabrik yang memproduksi gula terutama di area penggilingan terdapat beberapa peralatan produksi yang menimbulkan gejala munculnya faktor lingkungan kerja karyawan, yang dapat mempengaruhi kinerja karyawan. Maka dari itu, digunakan metode Macro ergonomic analysis and design (MEAD) untuk mengurangi faktor-faktor lingkungan kerja yang muncul sehingga dapat meningkatkan produktivitas kerja karyawan. Tujuan dari metode MEAD yaitu untuk mengidentifikasi permasalahan lingkungan kerja pada bagian proses produksi secara makro dan bersifat aplikatif. Metode MEAD, merupakan salah satu metode yang dipilih karena mampu menggambarkan tahapan implementasi ergonomi secara makro. Perhitungan MEAD menekankan kepada 10 langkah perancangan sistem kerja dan mengevaluai permasalahan yang ditimbulkan, serta dalam hasil akhirnya melakukan penerapan/aplikatif untuk mengurangi/ meminimalisir masalah yang di timbulkan. Hasil dari penelitian ini adalah mengurangi dampak dari lingkungan kerja berupa kebisingan terhadap pekerja dengan nilai awal diatas 85 dB, yaitu 95 dB, 94 dB, 90 dB, 93 dB, 85 dB dan 80 dB. Setelah dilakukannya perhitungan actual NRR (Noise reduction rating), dengan pekerja menggunakan earplug pada saat bekerja menghasilkan 85 dB, 84 dB, 80 dB, 83 dB, 75 dB, dan 70 dB. Disamping itu juga dilakukan pengadaan display dan memberikan sosialisasi/pengarahan terhadap pekerja tentang pentingnya penggunaan APD saat bekerja sehingga mengurangi munculnya gejala faktor lingkungan kerja. Kata kunci: Macroergonomic Analysis and Design (MEAD), Lingkungan Kerja, Denyut Nadi Pekerja

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor
Divisions: Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences
Depositing User: S.IP NURUL ALIFAH RAHMAWATI
Date Deposited: 15 Jul 2019 07:31
Last Modified: 15 Jul 2019 07:31
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/20391

Actions (login required)

View Item View Item