EFEKTIVITAS JAMUR Trichoderma harzianum DAN MIKORIZA DALAM PENGENDALIAN SERANGAN PENYAKIT LAYU FUSARIUM DAN BERCAK UNGU PADA TANAMAN BAWANG MERAH (Allium ascalonicum)

SARI, OKTAVIANI PUSPITA (2019) EFEKTIVITAS JAMUR Trichoderma harzianum DAN MIKORIZA DALAM PENGENDALIAN SERANGAN PENYAKIT LAYU FUSARIUM DAN BERCAK UNGU PADA TANAMAN BAWANG MERAH (Allium ascalonicum). Other thesis, Universitas Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta.

[thumbnail of ABSTRAK.pdf]
Preview
 Text
ABSTRAK.pdf
Download (54kB) | Preview
[thumbnail of COVER.pdf]
Preview
 Text
COVER.pdf
Download (229kB) | Preview
[thumbnail of DAFTAR ISI.pdf]
Preview
 Text
DAFTAR ISI.pdf
Download (152kB) | Preview
[thumbnail of LEMBAR PENGESAHAN.pdf]
Preview
 Text
LEMBAR PENGESAHAN.pdf
Download (675kB) | Preview
[thumbnail of daftar pustaka.pdf] Text
daftar pustaka.pdf
Download (271kB)

Abstract

Penyakit layu fusarium dan bercak ungu merupakan salah satu kendala dalam
produksi bawang. Serangan penyakit layu fusarium dan bercak ungu dapat
menyebabkan tanaman kehilangan hasil hingga mati. Pengendalian penyakit pada
tanaman bawang merah hingga kini masih mengandalkan penggunaan pestisida
sehingga mencemari lingkungan. Trichoderma harzianum dan mikoriza dapat
digunakan untuk pengendalian secara hayati yang ramah lingkungan. Penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui efektivitas Trichoderma harzianum dan mikoriza
untuk mengendalikan penyakit layu fusarium dan bercak ungu pada bawang merah.
Penelitian telah dilaksanakan di Sidomulyo, Bambanglipuro, Bantul pada bulan
Desember 2018 – April 2019. Penelitian disusun dalam Rancangan Acak Kelompok
Lengkap (RAKL) dua faktor. Faktor pertama dosis Trichoderma harzianum 30, 45,
dan 60 g/tanaman, faktor kedua dosis Mikoriza 10, 15, dan 20 g/tanaman, dan
kontrol (tanpa perlakuan). Hasil penelitian menunjukan tidak terdapat interaksi
Trichoderma harzianum dan mikoriza pada parameter intensitas serangan penyakit,
jumlah akar, volume akar, berat basah akar, berat kering akar, dan jumlah daun.
Parameter intesitas serangan dan parameter pertumbuhan akar 8 MST terdapat
pengaruh nyata antara perlakuan dengan kontrol. Hasil terbaik pada pertumbuhan
akar terdapat pada aplikasi Trichoderma harzianum dosis 60 g/tanaman, sedangkan
untuk mikoriza terdapat pada dosis 15 g/tanaman. Terdapat interaksi antara
Trichoderma harzianum dan mikoriza pada berat basah dan berat kering umbi,
dengan hasil terbaik pada kombinasi dosis Trichoderma harzianum 60 g/tanaman
dan mikoriza 20 g/tanaman.
Kata Kunci : Bawang merah, Fusarium, Trichoderma harzianum, Mikoriza

Item Type: Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords: Bawang merah, Fusarium, Trichoderma harzianum, Mikoriza
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Faculty of Medicine, Health and Life Sciences > School of Biological Sciences
Depositing User: Eko Yuli
Date Deposited: 02 Jul 2019 07:46
Last Modified: 15 Jan 2024 01:59
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/20099

Actions (login required)

View Item View Item