EVALUASI PRIMARY CEMENTING PADA PRODUCTION CASING 7” SUMUR “103” LAPANGAN “PIONEER” PT PERTAMINA EP ASSET 3

ATNANTO, AJI (2019) EVALUASI PRIMARY CEMENTING PADA PRODUCTION CASING 7” SUMUR “103” LAPANGAN “PIONEER” PT PERTAMINA EP ASSET 3. Other thesis, Universitas Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta.

[thumbnail of cover.pdf]
Preview
Text
cover.pdf

Download (131kB) | Preview
[thumbnail of daftar isi.pdf]
Preview
Text
daftar isi.pdf

Download (188kB) | Preview
[thumbnail of lembar pengeshan.pdf]
Preview
Text
lembar pengeshan.pdf

Download (318kB) | Preview
[thumbnail of Ringkasan.pdf]
Preview
Text
Ringkasan.pdf

Download (86kB) | Preview

Abstract

Evaluasi terhadap proses penyemenan primer merupakan hal yang penting dilakukan dalam industri minyak dan gas. Semen memiliki peran penting teciptanya isolation zone yang baik. Evaluasi hasil penyemenan pada Production Casing 7” ini adalah untuk mengetahui hasil ikatan semen berdasarkan kurva CBL - VDL dan operasional pelaksanaan proses penyemenan, serta untuk menentukan langkah – langkah yang tepat dalam penanggulangannya sesuai dengan hasil evaluasi. Oleh karena melihat fungsinya yang penting, perlu adanya evaluasi hasil penyemenan agar nantinya saat proses produksi tidak mengalami permasalahan.
Metodologi dalam mengevaluasi hasil primary cementing pada zona prospek diantaranya mengumpulkan berbagai macam data yang dibutuhkan seperti Cement bond log, variable density log, gamma ray log, kedalaman sumur, densitas fluida, kapasitas annulus, spesifikasi casing dan juga sifat fisik slurry seperti densitas, thickening time, compressive strength. Analisa hasil penyemenan primer pada interval zona casing 7” menggunakan analisa kurva CBL-VDL secara kualitatif dan kuantitatif. Serta dilakukan juga perbandingan perhitungan teknis operasional Primary cementing seperti volume slurry, volume displacement, dan laju alir slurry.
Hasil evaluasi dari program penyemenan sumur “103” pada production casing 7” Lapangan “Pioneer” pada kedalaman 1790-1950 m mengindikasikan terjadi fallback pada proses penyemenan yang disebabkan oleh zona loss di open hole pada kedalaman 1953 m. Hasil Analisa kuantitatif perlu dilakukan secondary cementing, karena memiliki rata-rata amplitude diatas 56,5 mV. Compressive Strength rata-rata 56,6 psi masih di bawah standar minimum compressive strength sebesar 500 psi. Nilai rata-rata bond index sebesar 0,07 sedangkan batas minimum bond index 0,8. Pada hasil Analisa kualitatif, VDL mengindikasikan free pipe pada kedalaman 1790-1950 m di sumur 103 casing produski 7”, karena memiliki casing arrival yang kuat dan formation arrival yang lemah. Diketahui jumlah volume semen secara teoritis sebesar 39,7 bbl sedangkan secara aktual volume semen yang dipompakan sebesar 40 bbl, total waktu pengerjaan actual job selama 76 menit (1 Jam 16 menit), dan thickening time pada 70 UC didapatkan 305 menit (5 Jam 5 menit). Tidak terdapat perbedaan antara jumlah volume slurry secara analisa dan jumlah volume slurry secara actual.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: T Technology > T Technology (General)
Divisions: Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences
Depositing User: Eko Yuli
Date Deposited: 21 Jun 2019 02:55
Last Modified: 03 May 2023 01:47
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/19888

Actions (login required)

View Item View Item