ARIYADI, EKO (2019) OPTIMASI JARAK ANTAR SUMUR PRODUKSI DENGAN INTEGRASI DATA SUBSURFACE LAPANGAN “X” FORMASI TALANGAKAR CEKUNGAN SUMATERA BAGIAN SELATAN. Masters thesis, Universitas Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta.
Preview |
Text
1. Cover.pdf Download (324kB) | Preview |
Preview |
Text
3. Abstrak.pdf Download (73kB) | Preview |
Preview |
Text
4. Lembar Pengesahan.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
5. Daftar Isi.pdf Download (241kB) | Preview |
Text
Tesis-Full--Eko-Ariyadi-.pdf Restricted to Repository staff only Download (23MB) |
Abstract
Daerah penelitian lapangan “X” berada sekitar 60 km di sebelah Barat
Prabumulih, Sumatera Selatan, merupakan bagian dari area lapangan
pengembangan migas yang dikelola PT. Pertamina EP Asset 2 di Cekungan
Sumatera Selatan. yang berproduksi dari Formasi Talangakar pada Lapisan 1st,
2nd, 3rd, 4th, 5th, 6th dan Granit Wash . Produksi utama Lapangan “X” berasal
dari tiga lapisan yaitu lapisan 1st, 2nd, 3rd. Pada lapisan 1st memiliki OOIP 61.70
MMbbl, Np sebesar 16.42 MMbbl dengan recovery factor sebesar 26.61%. Pada
lapisan 2nd memiliki OOIP 49.30 MMbbl, Np sebesar 15.62 MMbbl dengan
recovery factor sebesar 31.69%. Pada lapisan 3rd memiliki OOIP 62.17 MMbbl,
Np sebesar 20.53 MMbbl dan recovery factor sebesar 33.02%. Penelitian
difokuskan pada Lapisan 1st yang memiliki OOIP yang besar dengan recovery
factor yang paling kecil
Pada penelitian ini bertujuan mendapatkan area yang berpotensi untuk
dikembangkan dengan mengoptimasi jarak antar sumur produksi berdasarkan
model geologi reservoir yang terintegrasi menggunakan data dari geologi,
geofisika, reservoir, produksi dengan metode sektorisasi dalam meningkatkan
recovery factor, efektifitas waktu dan efisiensi biaya. Hasil analisa sektorisasi peta
properti, OOIP dan peta dinamis didapatkan dua kandidat titik sumur infill dimana
kedua sumur tersebut masuk kedalam kategori good yang memiliki range
permeabilitas yaitu > 135mD, OOIP yaitu > 90 MMBBL dan ketebalan OPU
yaitu > 6 meter dan kategori medium dengan range permeabilitas yaitu 27-135
mD, OOIP yaitu 42-90 MMBBL dan ketebalan OPU yaitu 2-6 meter. Dengan
jarak (spasi) antar sumur infill yaitu sebesar 85.02 m dan didapat jumlah sumur
dengan jarak yang optimum yaitu sebanyak 22 sumur infill
Penetuan letak sumur sumur infill berdasarkan hasil analisa setorisasi peta
staik dan dinamik. Dari hasil analisa sektorisasi sumur – sumur tersebut berada
pada kategori good dan medium. Dari hasil analisa Decline Curve didapat EUR
sebesar 17.64 MMSTB dengan RF 28.59%.
Kata kunci : Optimasi, integrasi, subsurface, sektorisasi.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Subjects: | Q Science > QE Geology |
Divisions: | Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences |
Depositing User: | Eko Yuli |
Date Deposited: | 12 Jun 2019 02:02 |
Last Modified: | 17 Mar 2023 03:14 |
URI: | http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/19785 |
Actions (login required)
View Item |