RANCANGAN TEKNIS PENAMBANGAN BATUBARA PADA PT. KALTIM DAYA MANDIRI ARGO ENERGY, BLOK I, SANTAN ULU, KECAMATAN TELUK PANDAN KABUPATEN KUTAI TIMUR KALIMANTAN TIMUR

DWI ZAINI, ARIFIN (2016) RANCANGAN TEKNIS PENAMBANGAN BATUBARA PADA PT. KALTIM DAYA MANDIRI ARGO ENERGY, BLOK I, SANTAN ULU, KECAMATAN TELUK PANDAN KABUPATEN KUTAI TIMUR KALIMANTAN TIMUR. Masters thesis, UPN "Veteran" Yogyakarta.

[img]
Preview
Text
Document1.pdf

Download (86kB) | Preview

Abstract

PT. Kaltim Daya Mandiri (KDM) Argo Energy merupakan perusahaan nasional yang bergerak dibidang pertambangan batubara. Wilayah kerja PT. KDM Argo Energy yang dijadikan daerah penelitian adalah pada blok I dengan luas 2.245 Ha, Secara administratif PT. KDM Argo Energy terletak di Desa Santan Ulu, Kecamatan Teluk Pandan, Kabupaten Kutai Timur, Kalimantan Timur, secara Astronomis terletak antara 117 �17’54,2” BT - 117�24’5,9” BT dan 0�7’31,6” LU - 0�1’00” LS. Pada saat ini PT. KDM Argo Energy belum memiliki rancangan teknis penambangan terutama pada tahapan pengupasan tanah penutup dan penggalian batubara. Berdasarkan model endapan batubara dan stripping ratio 8 : 1 Bcm/Ton maka diketahui cadangan batubara terkira sebesar 2.763.160 ton dan jumlah pengupasan overburden sebesar 21.327.649 bcm. Berdasarkan target produksi batubara sebesar 150.000 ton perbulan diperoleh umur tambang selama 18 (delapanbelas) bulan. Geometri lereng penambangan yang diperoleh dari Kepmen Pertambangan dan Energi No. 555.K/26/M.PE/1995 pasal 241 adalah tinggi jenjang tunggal 6 m, lebar jenjang 5 m, kemiringan jenjang tunggal 65o dan kemiringan jenjang keseluruhan 43o-65o. Lebar jalan angkut tambang adalah 19 m (jalan lurus), 24 m (tikungan), dengan gradien maksimum 8%. Rancangan penambangan dilakukan pada empat pit. Setiap periode adalah 3 bulan sehingga diperoleh rancangan penambangan selama 6 (enam) periode. Periode pertama dilakukan pada pit A penambangan dimulai dari utara menuju selatan dan memproduksi batubara sebesar 460.062 ton dan pengupasan overburden sebesar 3.859.541 bcm. Periode kedua memproduksi batubara sebesar 463.931 ton dan pengupasan overburden sebesar 3.789.140 bcm. Periode ketiga memproduksi batubara sebesar 461.062 ton dan pengupasan overburden sebesar 3.802.496 bcm. Periode keempat batubara yang di produksi sebesar 459.865 ton dan pengupasan overburden sebesar 3.696.745 bcm. Periode kelima batubara yang di produksi sebesar 463.298 ton dan pengupasan overburden sebesar 3.323.651 bcm. Periode keenam memproduksi batubara sebesar 454.942 ton dan pengupasan overburden sebesar 2.856.076 bcm. Peralatan yang digunakan untuk pengupasan tanah penutup akan digunakan alat excavator Komatsu PC1250-7 sebagai alat gali muat sebanyak 6 unit dan dump truck HD 465-7 sebanyak 13 unit. Untuk penambangan batubara akan menggunakan excavator Komatsu PC 400-7 sebagai alat gali muat sebanyak 1 unit dan dump truck HD 255-5 sebagai alat angkut sebanyak 5 unit. Penimbunan tanah penutup pada periode pertama dilakukan di waste dump sedangkan pada akhir Periode kedua hingga akhir penambangan dilakukan penimbunan pada bekas bukaan tambang secara backfilling.

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: T Technology > TN Mining engineering. Metallurgy
Divisions: Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences
Depositing User: vivat delahanto
Date Deposited: 14 Sep 2016 07:07
Last Modified: 14 Sep 2016 07:07
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/189

Actions (login required)

View Item View Item