GEOLOGI DAN STUDI FASIES TURBIDIT DAN ARAH ARUS PURBA FORMASI PENOSOGAN DAERAH KAJORAN DAN SEKITARNYA, KECAMATAN KARANGGAYAM, KABUPATEN KEBUMEN, PROVINSI JAWA TENGAH

RIZTI, OKTO FERDINAN (2019) GEOLOGI DAN STUDI FASIES TURBIDIT DAN ARAH ARUS PURBA FORMASI PENOSOGAN DAERAH KAJORAN DAN SEKITARNYA, KECAMATAN KARANGGAYAM, KABUPATEN KEBUMEN, PROVINSI JAWA TENGAH. Other thesis, Universitas Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta.

[thumbnail of Abstrack.pdf]
Preview
Text
Abstrack.pdf

Download (7kB) | Preview
[thumbnail of Cover.pdf]
Preview
Text
Cover.pdf

Download (76kB) | Preview
[thumbnail of Daftar Isi.pdf]
Preview
Text
Daftar Isi.pdf

Download (198kB) | Preview
[thumbnail of Lembar Pengesahan.pdf]
Preview
Text
Lembar Pengesahan.pdf

Download (463kB) | Preview
[thumbnail of Skripsi.pdf] Text
Skripsi.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (34MB)

Abstract

Daerah penelitian terletak di Desa Kajoran dan sekitarnya, Kecamatan Kajoran, Kecamatan Karanggayam, Kabupaten Kebumen, Provinsi Jawa Tengah dengan koordinat UTM (Universal Transverse Mecator) X: 343000-348000 dan Y: 9158000-9163000.
Metode yang digunakan antara lain pemetaan geologi permukaan, pengukuran statigrafi terukur, analisis batuan, dan analisa arah arus purba. Pola pengaliran yang terdapat di daerah penelitian yaitu Subdentritik, satuan geomorfologi daerah penelitian terdiri atas bentuk asal struktural yaitu perbukitan homoklin (S1) dan Lembah Homoklin (S2). Statigrafi daerah telitian dari tua ke muda terdiri atas Satuan Breksi Waturanda (Miosen awal), Satuan Batupasir Karbonatan Penosogan (N10-N12), Satuan Batugamping Penosogan (N12-N13), Satuan Napal Penosogan (N14-N15), Satuan Batupasir Karbonatan Halang (N17-N19), dan Satuan Breksi Halang (N19).
Studi tentang arah arus purba menggunakan pengukuran lapangan pada struktur flute cast yang ada. Dengan mengukur bearing dari arah struktur tersebut lalu menghorizontalkan lapisan menggunakan analisa stereonet maka didapatkan pada lokasi penelitian arah umum arus purba berasal dari tinggian yang berada di utara dan mengalir menuju barat daya. Pola dari analisa arah arus purba menghasilkan bentuk bimoidal oblique dimana dengan penyesuaian klasifikasi lingkungan Tucker (1982) didapatkan hasil bahwa lokasi pengamatan terbentuk pada lingkungan Turbidite basin dengan kata lain terbentuk oleh proses turbidit. Data diperkuat oleh analisa profil yang mencirikan sekuen bouma pada klasifikasi fasies kipas bawah laut Walker (1973).
Kata Kunci : Arah Arus Purba, Fasies Pengendapan, Mekanisme Turbidit

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: Q Science > QE Geology
Divisions: Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Geography
Depositing User: Eko Yuli
Date Deposited: 27 Mar 2019 02:40
Last Modified: 31 Jan 2023 02:43
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/18875

Actions (login required)

View Item View Item