MUHARRAM, FADHIL DWI (2019) EVALUASI PENANGGULANGAN LOST CIRCULATION PADA PEMBORAN SUMUR HSN - 34 TRAYEK 8 ½” LAPANGAN HASANUDDIN. Other thesis, Universitas Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta.
Preview |
Text
COVER.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
LEMBAR PENGESAHAN.pdf Download (129kB) | Preview |
Preview |
Text
ABSTRAK.pdf Download (91kB) | Preview |
Preview |
Text
DAFTAR ISI.pdf Download (111kB) | Preview |
Abstract
RINGKASAN
Sumur HSN - 34 Lapangan Hasanuddin merupakan jenis sumur
pengembangan yang bertujuan untuk menambah produksi. Formasi yang di
tembus terdiri dari batuan limestone yang memiliki porositas dan permeabilitas
yang tinggi bahkan bergua-gua yang merupakan indikasi bisa terjadinya problem
hilang lumpur pada pemboran sumur HSN - 34.
Analisa penyebab hilang lumpur akan dikaji berdasarkan aspek formasi,
aspek lumpur pemboran dan faktor tekanan. Berdasarkan aspek formasi dilakukan
dengan menganalisa data lithologi dari data litholog log berdasarkan faktor
tekanan, dengan memprediksi serta menghitung tekanan formasi, tekanan
hidrostatik lumpur dan tekanan rekah formasi, kemudian membandingkan antara
tekanan formasi dan tekanan rekah formasi dengan tekanan hidrostatik, equivalent
circulating density (ECD) dan bottom hole circulation pressure (BHCP) dari
lumpur pemboran.
Dari hasil analisa yang dilakukan pada interval kedalaman 7.830 ft MD /
6.425,06 ft TVD dengan ukuran lubang bor 8 ½ inch dengan lumpur yang
dipompakan sebesar 546 gpm. Berdasarkan aspek formasi, yaitu formasi batuan
yang ditembus adalah limestone yang memiliki nilai porositas dan permeabilitas
yang tinggi. Berdasarkan aspek tekanan, tekanan hidrostatik lumpur dan BHCP
tidak melebihi tekanan rekah formasi. Sehingga dapat dikatakan penyebab hilang
lumpur pada interval kedalaman tersebut adalah karena formasi batuan limestone
yang memiliki nilai porositas dan permeabilitas yang tinggi. Klasifikasi jenis
hilang lumpur yang terjadi pada pemboran trayek ini yaitu partial loss dengan
besarnya hilang lumpur mencapai 2 bpm. Penanggulangan yang dilakukan adalah
menurunkan mud weight dan menambahkan PF-‐XC
sebagai
pengontrol
viscosifier
dan
rheology,
PF-‐Pac
LV
sebagai
fluid
loss
control
dan
40
ppb
PF-‐ZD
2M
LCM
yang
berfungsi
untuk
mengurangi
partial
loss serta mensirkulasikan 30 bbls lumpur hi-vis yang
bertujuan untuk membantu mengangkat cutting.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjek: | T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) |
Divisions: | x. Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences |
Depositing User: | Basir Umaryadi |
Date Deposited: | 30 Jan 2019 04:12 |
Last Modified: | 30 Jan 2019 04:12 |
URI: | http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/18287 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |