SIREGAR, ALBERT LEONARDO (2014) ANALISIS SELISIH KUANTITAS DAN KADAR BIJIH TERANGKUT TERHADAP KUANTITAS DAN KADAR HASIL PROSES PEMURNIAN LOGAM EMAS DI PT. CIBALIUNG SUMBERDAYA KABUPATEN PANDEGLANG BANTEN. Other thesis, UPN "Veteran" Yogyakarta.
|
Text
ABSTRACT.pdf Download (7kB) | Preview |
Abstract
PT. Cibaliung Sumberdaya merupakan sebuah perusahaan tambang emas yang berlokasi di Kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten, menggunakan sistem tambang tanah dengan metode Cut and Fill yang terbagi menjadi dua blok area produksi bijih yaitu Cikoneng dan Cibitung. Produksi peledakan pada bulan maret sejumlah 12.224 wmt dengan kadar bijih Au 7,63 gr/ton, tonase bijih yang terangkut sejumlah 10.455 wmt dengan kadar bijih Au 7,89 gr/ton, akan tetapi hasil proses bijih yang di olah sejumlah 10.484 wmt dengan kadar bijih Au 5,97 gr/ton dengan produksi pabrik aktual emas 52,35 kg. Oleh karena itu perlu dilakukan penelitian dan analisa perbedaan terhadap kuantitas bijih peledakan dan yang terangkut terhadap kuantitas dan kadar hasil proses pemurnian logam emas. Berdasarkan data penelitian pada kode lokasi yaitu CBT 1046_XC4_NTH_OD1 dengan tonase bijih hasil peledakan sejumlah 149 wmt dan tonase yang terangkut sejumlah 158,53 wmt, bijih hasil peledakan dan bijih terangkut terdapat selisih, hal ini disebabkan adanya penambahan tonase dari sampah (Rockbolt,wiremesh,kayu dll) 0,85 ton dan terdapat penambahan dari sisa pada peledakan sebelumnya pada lokasi yang sama sekitar 8,76 wmt dan adanya penambahan tonase tersebut disebabkan oleh digital weightometer serta penimbangan yang kurang presesi di ROMPad. Sedangkan data tanggal 15 april dengan tonase peledakan bijih sejumlah 599,55 wmt dengan kadar bijih Au yaitu 12,22 gr/ton terdapat perbedaan pada tonase bijih terangkut sejumlah 467,81 wmt dengan kadar bijih Au yaitu 9,72 gr/ton. Sampling yang dilakukan pada lubang bukaan tambang bawah tanah menggunakan dua metode sampling (grab sampling dan continue chip sampling) dan adanya bijih hasil peledakan tidak terangkut, yang akan terangkut pada shift selanjutnya, setelah bijih terangkut akan dilakukan kembali sampling pada ROMPad, dengan kadar bijih Au yaitu 5,27 gr/ton, bijih yang di ROMPad akan dilakukan proses pengolahan bijih dengan tonase umpan bijih 452,95 wmt dengan perhitungan kadar ketetapan 51 % solid menghasilkan kadar 4,48 gr/ton dan berdasarkan data sampling yang dilakukan selama proses pengolahan bijih di dapat sebesar kadar bijih Au 5,97 gr/ton. Sampah yang terbawa harus dilakukan pemisahan dan pengurangan terhadap tonase terangkut, melakukan pengukuran tambang bawah tanah pada sisa bijih,melakukan kalibrasi pada digital weightometer serta penimbangan yang presisi sedangkan perbedaan kadar bijih Au perlu dilakukan sampling pada ROMPad. Perhitungan jumlah emas pada perencanaan pabrik sebaiknya menggunakan hasil data sampling tetapi tidak menggunakan ketetapan 51% solid untuk perhitungan kadar dan untuk perhitungan tonase dmt menggunakan kadar air 15%. PT . CSD Resources is a gold mining company located in Pandeglang, Banten, using a system of land mines with Cut and Fill method is divided into two blocks of ore production area that is Cikoneng and Cibitung. Production blasting in March some 12 224 wmt of ore grading Au 7.63 gr/ton, ore tonnage transported some 10 455 wmt of ore grading Au 7.89 gr/ton, but the results are in the process of ore 10 484 wmt of ore grading Au 5.97 gr/ton gold with the actual factory production 52,35 kg. Therefore, it is necessary to study and analysis of the difference of the quantity of ore blasting and transported to the quantity and content of the results of the process of refining gold metal . Based on research data on the location of the code that CBT 1046_XC4_NTH_OD1 with tonnage ore blasting results wmt 149 number and tonnage transported a number of 158,53 wmt, ore transported blasting result there is a difference, this is due to the addition of tonnage of garbage ( Rockbolt, wiremesh, wood etc. ) 0.85 tonnes and there is the addition of the rest of the previous blasting at the same location approximately 8,76 wmt and the addition of tonnage is caused by digital weightometer and weighing less precession in ROMPad. While data on 15 April with a tonnage of ore blasting 599.55 wmt with Au ore grade is 12.22 gr/ton of ore tonnage there is a difference in the amount of 467.81 wmt transported ore grading Au 9.72 gr/ton. Sampling is done in holes underground mine openings using two methods of sampling ( grab sampling and continue chip sampling ) and their ore blasting results not transported, which will be transported to the next shift, after the ore will be transported back to the ROMPad sampling, with ore grade Au 5.27 gr/ton, which in ROMPad ore will be processed ore with ore tonnage calculation 452.95 wmt with 51 % solid content determination produces levels of 4.48 gr/ton and based on the data sampling conducted during ore processing The ore can be as big as 5.97 gr/ton. Trash should be borne separation and reduction of the tonnage transported, taking measurements underground mines in the rest of the ore, perform calibration on the digital weightometer and weighing precision while differences Au ore sampling needs to be done on ROMPad. The calculation of the amount of gold in the factory planning should use the results of sampling data but do not use a solid 51% provision for the calculation of grade and tonnage calculations dmt to use moisture content of 15% .
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | T Technology > TN Mining engineering. Metallurgy |
Divisions: | Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences |
Depositing User: | Eko Suprapti |
Date Deposited: | 20 May 2016 02:21 |
Last Modified: | 20 May 2016 02:21 |
URI: | http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/1821 |
Actions (login required)
View Item |