EVALUASI PRODUKSI PADA SUMUR GAS LIFT “X-1” LAPANGAN “Y” PHE ONWJ

NAJA, SAVINATUN (2018) EVALUASI PRODUKSI PADA SUMUR GAS LIFT “X-1” LAPANGAN “Y” PHE ONWJ. Other thesis, UPN "Veteran" Yogyakarta.

[thumbnail of COVER.pdf]
Preview
Text
COVER.pdf

Download (112kB) | Preview
[thumbnail of ABSTRAK.pdf]
Preview
Text
ABSTRAK.pdf

Download (8kB) | Preview
[thumbnail of HALAMAN PENGESAHAN.pdf]
Preview
Text
HALAMAN PENGESAHAN.pdf

Download (105kB) | Preview
[thumbnail of DAFTAR ISI.pdf]
Preview
Text
DAFTAR ISI.pdf

Download (85kB) | Preview
[thumbnail of daftar pustaka.pdf] Text
daftar pustaka.pdf

Download (278kB)

Abstract

Sumur X-1 di Lapangan Y ini adalah salah satu sumur minyak yang telah berproduksi sejak tahun 2012 melalui lapisan reservoir E-29. Saat ini sumur X-1 diproduksikan dengan metode pengangkatan buatan yaitu continuous gas lift. Seiring dengan diproduksikannya sumur tersebut maka tekanan reservoir semakin menurun, yang artinya laju produksi dari sumur tersebut juga ikut menurun. Pada tahun 2016 berdasarkan data dari FGS (Flowing Gradient Survey) Sumur X-1 diketahui memiliki masalah produksi berupa kebocoran tubing pada kedalaman 1610-1640 ft MD dan 2140-2240 ft MD, sehingga desain komplesi serta gas lift pada sumur menjadi tidak optimum. Hingga saat ini produksi dari Sumur X-1 sebesar 115 BOPD dengan nilai water cut 65%.
Untuk mengatasi permasalahan tersebut dilakukan evaluasi pada desain komplesi yang berupa studi sensitivitas terhadap variabel komplesi seperti ukuran diameter tubing. Selanjutnya juga dilakukan desain ulang pada gas lift yang tahap-tahapnya berupa penentuan kedalaman titik injeksi, penentunan gas lift valve spacing design, serta studi sensitivitas terhadap laju injeksi gas sehingga didapatkan kurva gas lift performance curve (GLPC).
Dari semua hal ini lalu di gabungkan menjadi suatu desain baru yang dapat memberikan laju produksi seoptimal mungkin. Desain paling optimum didapatkan saat dilakukannya rekomplesi sumur dengan mengganti ukuran tubing dari 3-1/2 inch menjadi 4-1/2 inch, memperdalam titik injeksi dari 2809 ft TVD menjadi 3163 ft TVD, dan menaikan laju injeksi gas dari 0,6 MMSCFD menjadi 1 MMSCFD. Dari desain tersebut didapatkan produksi minyak yaitu 289 BOPD dari produksi awal 115 BOPD atau didapatkan gain production sebesar 174 BOPD.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: T Technology > T Technology (General)
Divisions: Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences
Depositing User: Eko Yuli
Date Deposited: 12 Oct 2018 03:07
Last Modified: 04 Mar 2024 02:48
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/16947

Actions (login required)

View Item View Item