FIBRIANTO, DWI SUBARKAH (2014) ANALISIS KESTABILAN LERENG BLOK MARGOMULYO PT. SINGLURUS PRATAMA KECAMATAN SAMBOJA KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA PROPINSI KALIMANTAN TIMUR. Other thesis, UPN "Veteran" Yogyakarta.
|
Text
RINGKASAN.pdf Download (86kB) | Preview |
|
|
Text
ABSTRACT.pdf Download (88kB) | Preview |
Abstract
PT. Singlurus Pratama ( SGP ) merupakan salah satu perusahaan swasta penambangan batubara yang terletak di Samboja, Kabupaten Kutai Kartanegara, Provinsi Kalimantan Timur. Lokasi penambangan PT. Singlurus Pratama dibagi dalam beberapa blok, yaitu Sungai Merdeka, Mutiara dan Argosari. Seiring meningkatnya produksi PT. Singlurus Pratama maka akan dilakukan pembukaan Blok Margomulyo. Sebelum Blok Margomulyo ini dapat berproduksi perlu dilakukan studi geoteknik untuk mengetahui karakteristik massa batuan. Dari studi geoteknik tersebut dapat ditentukan geometri lereng yang optimal dan aman. Dengan geometri lereng yang aman diharapkan tidak terjadi kelongsoran dan produksi yang diinginkan dapat tercapai. Berdasarkan pertimbangan kondisi topografi dan geologi serta menyesuaikan rencana penambangan seam batubara yang ada, maka pemboran untuk pengambilan data geoteknik dilakukan pada tujuh titik lubang bor yaitu GT-MG-16, GT-MG-17, GT-MG-18, GT-MG-19, GT-MG-20, GT-MG-21, GT-MG-22. Dari pemboran didapatkan perconto batuan yang kemudian akan diuji di laboratorium untuk mengetahui sifat fisik dan sifat mekanik. Data yang didapat dari pengujian laboratorium nantinya dapat digunakan sebagai data masukan pada perhitungan geometri lereng pada Blok Margomulyo. Pemodelan lereng menggunakan metode kesetimbangan batas. Pada lereng tunggal dilakukan analisis pada ketinggian 10 m dan sudut 50o, 60o, 70o. Hasil dari analisis lereng tunggal direkomendasikan tinggi 10 m dan sudut 60o pada kondisi setengah jenuh, rekomendasi dipilih karena pada sudut 70o lereng dalam kondisi kritis. Pada lereng highwall dilakukan analisis pada ketinggian 70 m dan sudut 40o, 45o, 50o. Hasil analisis lereng highwall tinggi 70 m dan sudut 50o lereng dalam kondisi kritis dan longsor, sehingga direkomendasikan tinggi 70 m dan sudut 45o pada kondisi setengah jenuh. Pada lereng highwall juga ditambahkan faktor getaran yang diakibatkan dari proses peledakan. Dari hasil analisis pada getaran 0,05 g lereng dalam kondisi aman, getaran 0,07 g lereng dalam kondisi kritis dan pada getaran 0,09 lereng dalam kondisi longsor, sehingga di rekomendasikan getaran maksimal yang dapat dilakukan pada lereng highwall adalah 0,05 g. PT. Singlurus Pratama ( SGP ) is one of the private coal mining company located in Samboja, Kutai Kartanegara regency, East Kalimantan Province. PT. Singlurus Pratama mining sites divided into several blocks, there is Sungai Merdeka, Mutiara, and Argosari. Along with the increasing production of PT. Singlurus Pratama there will be opening Margomulyo block. Before Margomulyo block can be producties, the geotechnical investigation should be conducted to ensure the physical and mechanical of the material. From the geotechnical investigation can be determined the optimal and secure slope geometry. By achieving the best recommendation, the failure of the slope can be minimalized and the productivity can be achieved. Based on consideration of the topography and geology as well as the adjusting coal seam mining plans that exist, then the drilling for geotechnical data collection conducted on a seven point drill hole that is the GT-MG-16, MG-GT-17, GT-MG-18, MG-GT-19, GT-MG-20, MG-GT-21, GT-MG-22. Obtained from drilling of the rock sample then tested in the laboratory to determine the physical properties and mechanical properties. The data obtained from laboratory testing can then be used as input data to the calculation of slope geometry on block Margomulyo. Modeling slopes using limit equilibrium methods. Analyzed of single slope at a height 10 m and angle of 50o, 60o, 70o. The results of the analysis of single slope recommended height of 10 m and a 60o angle at half-saturated conditions, because the angle of 70o slope in critical condition. Analyzed of highwall slope at a height 70m and angle of 40o, 45o, 50o . The results of the analysis of highwall slope at height 70 m and slope angle of 50o in critical condition and landslides, so height of 70 m and a 45o angle at half-saturated conditions is recomended. In the highwall slope factor was also added vibration caused from blasting process. From the analysis of the vibration of 0,05 g slope in a safe condition, vibration 0,07 g slope in critical condition and on a slope 0,09 vibration in landslide conditions, so the recommended maximum vibration on the highwall slope is 0,05 g.
| Item Type: | Thesis (Other) |
|---|---|
| Subjects: | T Technology > TN Mining engineering. Metallurgy |
| Divisions: | Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences |
| Depositing User: | Eko Suprapti |
| Date Deposited: | 19 May 2016 06:35 |
| Last Modified: | 19 May 2016 06:35 |
| URI: | http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/1681 |
Actions (login required)
 |
View Item |