KAJIAN TEKNIS PRODUKSI ALAT GALI MUAT DAN ALAT ANGKUT PADA PEMBONGKARAN LAPISAN PENUTUP PENAMBANGAN BATUBARA PT. NUSANTARA BERAU COAL KALIMANTAN TIMUR

AGUSTA, FIQCHA NANDA FAIZAL (2018) KAJIAN TEKNIS PRODUKSI ALAT GALI MUAT DAN ALAT ANGKUT PADA PEMBONGKARAN LAPISAN PENUTUP PENAMBANGAN BATUBARA PT. NUSANTARA BERAU COAL KALIMANTAN TIMUR. Other thesis, Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Yogyakarta.

[img]
Preview
Text
3. Cover.pdf

Download (117kB) | Preview
[img]
Preview
Text
4. Lembar Pengesahan.pdf

Download (273kB) | Preview
[img]
Preview
Text
2. Abstrak.pdf

Download (71kB) | Preview
[img]
Preview
Text
5. Daftar Isi.pdf

Download (35kB) | Preview

Abstract

RINGKASAN PT. Nusantara Berau Coal merupakan salah satu dari anak Perusahaan dari PT. Ithaca Resources yang saat ini sedang melaksanakan penambangan Batubara di Kecamatan Gunung Tabur, Kabupatan Berau, Provinsi Kalimantan Timur dengan luas Wilayah Izin Usaha Pertambangan seluas kurang lebih 2000 Hektar. Kegiatan pembongkaran lapisan penutup saat ini dilakukan menggunakan Excavator Backhoe Volvo EC750 dan Dump Truck Komatsu HD465-7R. Permasalahan yang terjadi saat ini adalah belum tercapainya produksi pembongkaran lapisan penutup sebesar 321 bcm/jam. Produksi aktual yang dapat dihasilkan sebesar 243,3 bcm/jam pada alat gali muat dan 222,7 bcm/jam pada alat angkut. Hal ini disebabkan karena rendahnya waktu kerja efektif akibat dari hambatan-hambatan yang ada sehingga efisiensi kerja alat menjadi rendah, dan tingginya waktu edar alat gali muat dan alat angkut. Efisiensi kerja alat gali muat dan alat angkut saat ini yaitu 71,8% dan 70,9%. Waktu edar untuk alat gali muat dan alat angkut yaitu 0,55 menit dan 14,64 menit. Upaya yang dapat dilakukan agar target produksi pembongkaran lapisan penutup dapat tercapai untuk alat gali muat yaitu dengan meningkatkan waktu kerja sehingga efisiensi kerja menjadi meningkat, yaitu dari 243,3 bcm/jam dengan efisiensi kerja 71,8% menjadi 258,9 bcm/jam dengan efisiensi kerja 76,35%. Perbaikan waktu kerja efektif masih belum mampu memenuhi target produksi 321 bcm/jam, maka perlu adanya perbaikan waktu edar. Sehingga didapatkan produksi dari 258,9 bcm/jam dengan waktu edar 0,55 menit menjadi 341 bcm/jam dengan waktu edar 0,42 menit. Upaya produksi alat angkut agar tercapai yaitu dengan perbaikan waktu kerja efektif sehingga efisiensi kerja menjadi meningkat yaitu dari 222,7 bcm/jam dengan efisiensi kerja 70,9% menjadi 232,8 bcm/jam dengan efisiensi kerja 74,2%. Namun perbaikan waktu kerja efektif masih belum mampu memenuhi target produksi 321 bcm/jam, maka perlu adanya perbaikan waktu edar. Sehingga didapatkan produksi dari 232,8 bcm/jam dengan waktu edar 14,64 menit menjadi 248,2 bcm/jam dengan waktu edar 13,73 menit. Perbaikan waktu kerja efektif dan waktu edar masih belum dapat mencapai target produksi, sehingga perlu adanya penambahan alat 1 unit alat angkut. Produksi setelah penambahan 1 unit alat angkut yaitu dari 248,2 bcm/jam dengan 3 unit alat angkut menjadi 330,9 bcm/jam dengan 4 unit alat angkut.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
Divisions: Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences
Depositing User: Basir Umaryadi
Date Deposited: 05 Oct 2018 02:55
Last Modified: 05 Oct 2018 02:55
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/16760

Actions (login required)

View Item View Item