EVALUASI PENYEBAB PUTUS STRING PADA TRAYEK 8 ½” SUMUR SIDE TRACK “TJG-176” LAPANGAN “TANJUNG” PT PERTAMINA EP

AZIZ, MUHAMMAD HILMY (2015) EVALUASI PENYEBAB PUTUS STRING PADA TRAYEK 8 ½” SUMUR SIDE TRACK “TJG-176” LAPANGAN “TANJUNG” PT PERTAMINA EP. Other thesis, UPN "Veteran" Yogyakarta.

[thumbnail of ABSTRAK 113 100 100.pdf]
Preview
Text
ABSTRAK 113 100 100.pdf

Download (149kB) | Preview
[thumbnail of SKRIPSI-113-100-100.pdf] Text
SKRIPSI-113-100-100.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (6MB)

Abstract

Permasalahan putus string yang terjadi pada Sumur Side Track “TJG-176”
membutuhkan beberapa evaluasi. Evaluasi ini perlu dilakukan agar masalah
putusnya string ini tidak terulang kembali pada pemboran selanjutnya, sebab
masalah putusnya string ini berakibat kepada bertambahnya waktu operasi
pemboran dan bertambah pula biaya operasi pemboran.
Metodologi yang digunakan dalam Skripsi ini adalah, pengumpulan data,
dan kemudian dilakukan evaluasi penyebab putusnya string. Evaluasi penyebab
terjadinya putus string dikaji berdasarkan aspek kekuatan rangkaian pipa bor,
aspek geometri lubang bor, aspek litologi formasi, aspek parameter pemboran dan
aspek lumpur pemboran.
Putus string (sub+MM+PDC Bit) terjadi pada kedalaman 3191 ftMD.
Penyebab utama putus string, disebabkan adanya dogleg yang besar pada
kedalaman putus string, penambahan sudut mendadak (dogleg) terjadi pada
kedalaman 3174 ftMD dengan inklinasi 59
vii

0
dan kedalaman 3274 ftMD dengan
inklinasi 65.7
0
, yang menyebabkan jepitan dan hambatan pada saat cabut string
dan ditambah dengan pemasangan sub yang tidak sempurna dapat menyebabkan
sting terputus, selain itu penyebab putus string juga disebabkan oleh adanya
guguran/ runtuhan formasi yang tidak kompak yaitu formasi batupasir lepas pada
kedalaman 2873 ftMD atau 318 ftMD diatas kedalaman putus string yang runtuh
karena densitas lumpur yang terlalu kecil sebesar 9.4 ppg dan menghasilkan
differential pressure sebesar 54 psi memperbesar kemungkinan terjadinya
guguran formasi batupasir lepas dan mengakibatkan jepitan serta hambatan pada
saat cabut string. Penyebab putus string disebabkan oleh beban yang melebihi
kekuatan rangkaian pipa bor tidak terbukti, penyebab putus string disebabkan
adanya shale yang bersifat swelling tidak terbukti, penyebab putus string
disebabkan ketidaksesuaian parameter pemboran dengan litologi yang ditembus
tidak terbukti, dan penyebab putus string disebabkan hidrolika pengangkatan
cutting yang tidak optimum tidak terbukti.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: T Technology > T Technology (General)
Divisions: Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences
Depositing User: Eko Yuli
Date Deposited: 19 May 2016 03:31
Last Modified: 17 Oct 2022 08:44
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/1641

Actions (login required)

View Item View Item