RANCANGAN TEKNIS PENAMBANGAN BATUBARA PADA PIT KUSAN BAWAH BLOK SELATAN PT. SAPTAINDRA SEJATI JOBSITE BORO KABUPATEN TANAH BUMBU KALIMANTAN SELATAN

VIDYANA, I GEDE SATHYA (2018) RANCANGAN TEKNIS PENAMBANGAN BATUBARA PADA PIT KUSAN BAWAH BLOK SELATAN PT. SAPTAINDRA SEJATI JOBSITE BORO KABUPATEN TANAH BUMBU KALIMANTAN SELATAN. Other thesis, Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Yogyakarta.

[img]
Preview
Text
COVER SKRIPSI.pdf

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
Text
LEMBAR PENGESAHAN.pdf

Download (977kB) | Preview
[img]
Preview
Text
ABSTRACT.pdf

Download (127kB) | Preview
[img]
Preview
Text
DAFTAR ISI.pdf

Download (194kB) | Preview

Abstract

RINGKASAN PT. Saptaindra Sejati Jobsite Boro merupakan salah satu dari anak perusahaan PT. Adaro Energy yang bergerak di bidang jasa pertambangan (mining services) untuk bahan galian Batubara. PT. Saptaindra Sejati Jobsite Boro mengerjakan site PT. Borneo Indobara selaku pemegang Perjanjian Karya Pengusahaan Pertambangan Batubara (PKP2B) yang beroperasi di Kecamatan Angsana, Kabupaten Tanah Bumbu, Provinsi Kalimantan Selatan. Sistem penambangan yang digunakan yaitu sistem tambang terbuka dengan metode strip mine. Target produksi pada tahun 2018 di Pit Kusan Bawah Blok Selatan mengalami peningkatan dari 6.200.000 ton menjadi 7.150.000 ton sehingga untuk memenuhi permintaan tersebut perlu dibuat suatu rancangan teknis penambangan dari bulan April hingga bulan Desember 2018 yang dibagi menjadi 3 (tiga) kuarter. Perusahaan membatasi nisbah pengupasan (Stripping Ratio) pada tahun 2018 tidak melebihi 4 : 1. Kualitas Batubara yang terdapat pada Pit Kusan Bawah Blok Selatan termasuk ke dalam kategori Subbituminus dengan nilai kalori berkisar 4000-4500. Geometri jenjang pada pit untuk overburden yang digunakan sesuai dengan rekomendasi studi geoteknik perusahaan yaitu tinggi jenjang 8 m, lebar jenjang 5 m, dan kemiringan jenjang tunggal 45o sedangkan untuk Batubara yaitu tinggi jenjang 8 m, lebar jenjang 5 m, dan kemiringan jenjang tunggal 70 o. Geometri jenjang pada disposal yaitu tinggi jenjang 5 m, lebar jenjang 25 m, dan kemiringan jenjang tunggal 25 o. Lebar minimum jalan angkut pada jalan lurus 24 m dan lebar jalan angkut pada tikungan 28 m dengan besarnya kemiringan jalan sebesar 8%. Rancangan yang dibuat didasarkan pada target produksi yang telah ditentukan sebesar 20.435.000 BCM untuk overburden dan 5.590.000 ton untuk Batubara. Hasil reserve berdasarkan desain pada Kuarter II didapatkan volume overburden sebesar 6.389.564 BCM, Batubara sebesar 1.710.546 ton dengan SR = 3,74 : 1, pada Kuarter III didapatkan volume overburden sebesar 7.659.877 BCM, Batubara sebesar 2.043.897 ton dengan SR = 3,75 : 1, pada Kuarter IV didapatkan volume overburden sebesar 8.653.996 BCM, Batubara sebesar 2.456.780 ton dengan SR = 3,52 : 1. Total kapasitas disposal berdasarkan desain sebesar 24.976.112 BCM dengan luas 285,37 Ha. Besarnya kapasitas disposal lebih besar 10% terhadap reserve berdasarkan desain dengan jenis timbunan yang diterapkan adalah Terrace Dump. Kebutuhan alat pada tiap kuarter mengalami perubahan yang diakibatkan perbedaan jarak angkut berdasarkan rancangan yang dibuat. Jarak dari lokasi penambangan menuju lokasi timbunan pada Kuarter II sebesar 2,2 km, Kuarter III sebesar 2,5 km, dan Kuarter IV sebesar 2,7 km. Jarak dari lokasi penambangan menuju Stockpile pada Kuarter II sebesar 3 km, Kuarter III sebesar 3,1 km, dan Kuarter IV sebesar 3,3 km.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: T Technology > TG Bridge engineering
Divisions: Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences
Depositing User: Basir Umaryadi
Date Deposited: 04 Sep 2018 02:44
Last Modified: 04 Sep 2018 02:44
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/16281

Actions (login required)

View Item View Item