Praditya, Agri and Sanatria, Gilar Khairul (2018) PRARANCANGAN PABRIK KIMIA ASAM ADIPAT DARI SIKLOHEKSENA DAN HIDROGEN PEROKSIDA DENGAN KAPASITAS 25.000 TON/TAHUN. Other thesis, Univesitas Pembangunan Nasional "Veteran" Yogyakarta.
Preview |
Text
2. ABSTRAK.pdf Download (58kB) | Preview |
Preview |
Text
3. COVER.pdf Download (282kB) | Preview |
Preview |
Text
4. LEMBAR PENGESAHAN.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
5. DAFTAR ISI.pdf Download (153kB) | Preview |
Abstract
Pabrik Asam Adipat dirancang dengan kapasitas produksi 25.000
ton/tahun, bahan baku untuk pembuatan Asam Adipat adalah Sikloheksena yang
diperoleh dari China dan Hidrogen Peroksida diperoleh dari PT. Peroksida
Indonesia Pratama Karawang, Jawa Barat. Pabrik ini direncanakan didirikan di
kawasan Industri Cilegon, dengan badan hukum berbentuk Perseroan Terbatas (
PT ). Luas tanah yang diperlukan adalah 18.465 m2 dengan total tenaga kerja
sebanyak 184 orang. Pabrik beroperasi 24 jam/hari dan 330 hari dalam setahun.
Pembuatan Asam adipat menggunakan proses oksidasi. Reaksi dijalankan
di dalam reactor alir tangki berpengaduk yang beroperasi pada suhu 90oC dan
tekanan 1,5 atm. Produk keluar dari reaktor dialirkan menuju evaporator untuk
dipisahkan air,sikloheksena sisa dan hidrogen peroksida sisa agar tercapai
produk yang junuh.Produk yang keluar dari evaporator atau produk yang sudah
jenuh dialirkan menuju kristalizer untuk mengkristalkan asam adipat. Diinginkan
cairan yang terikut produk 2% cairan maka produk keluar kristalizer dialirkan
menuju centrifuge untuk dipisahkan antara cairan dan padatan. Produk padatan
dan 2% cairan yang terikut dialirkan menuju rotary dryer agar didapatkan
produk asam adipat dengan kemurnian 99,5 %. Produk yang diinginkan bubuk
kristal berukuran 0,074 mm, produk keluar rotary dryer dialirkan menuju ball
mill untuk memperkecil ukuran asam adipat.Setelah keluar ball mill di ayak agar
produk yang dihasilkan sama ukurannya, untuk asam adipat yang masih besar
ukurannya maka di recycle masuk menuju ball mill untuk diperkecil ukurannya kembali.Setelah produk yang dihasilkan sudah sesuai ukuran maka produk
menuju silo asam adipat dan produk siap di packing.
Untuk mendukung jalannya proses diperlukan layanan utilitas meliputi
air, listrik, bahan bakar, dan udara tekan. Kebutuhan air total yang diperlukan
pada pabrik ini sebesar 461.431,2871 dengan air make up 14.218,4368 kg/jam
yang dibeli dari PT.Krakatau Tirta Industri Cilego, Banten, untuk mencukupi
kebutuhan air pendingin dan air umpan boiler. Kebutuhan listrik berdasarkan
perhitungan 390,077 kW yang dipenuhi PLN sepenuhnya dan satu generator
sebagai cadangan, kebutuhan udara tekan berdasarkan perhitungan 50,4 m3 dan
bahan bakar sebesar 405.429,33 liter/bulan.
Dari analisa ekonomi diketahui bahwa pabrik memerlukan modal tetap
sebesar Rp 107.010.822.876,72 + $13.533.949,50 serta modal kerja sebesar Rp
111.238.038.414,43 + $16.259.382,6, POT sebelum pajak 2,96 tahun dan POT
setelah pajak 3,44 tahun, ROI sebelum pajak 23,80%, ROI sesudah pajak 19,04
%, BEP 55,74%, SDP 20,42 % dan DCFR 29,79%. Dengan demikian dapat
disimpulkan bahwa prarancangan pabrik Asam Adipat layak untuk dikaji lebih
lanju.
Kata Kunci : Sikloheksena, Hidrogen Peroksida, Asam Adipat
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjek: | T Technology > TP Chemical technology |
Divisions: | x. Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Chemistry |
Depositing User: | Eny Suparny |
Date Deposited: | 06 Aug 2018 07:20 |
Last Modified: | 06 Aug 2018 07:20 |
URI: | http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/15957 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |