Rezky, Reza Ilhami (2012) PERENCANAAN ULANG INTERMEDIATE CASING 13-3/8”, PRODUCTION CASING 9-5/8” DAN LINER CASING 7“ PADA SUMUR MINYAK “X-1” LAPANGAN “Y” MENGGUNAKAN METODE GRAFIS. Other thesis, Univesitas Pembangunan Nasional "Veteran" Yogyakarta.
Preview |
Text
cover aja.pdf Download (172kB) | Preview |
Preview |
Text
daftar isi pdf.pdf Download (292kB) | Preview |
Preview |
Text
lbr pgshn pdf.pdf Download (479kB) | Preview |
Preview |
Text
ringkasan.pdf Download (406kB) | Preview |
Abstract
Casing yang berada didalam lubang bor akan menerima berbagai
pembebanan baik secara bersamaan maupun tidak bersamaan. Masing-masing
pembebanan ini adalah beban collapse, beban burst, beban tension dan beban
biaxial.
Perencanaan ulang dimulai dari rangkaian Intermediate casing 13-3/8”,
Production casing 9-5/8” dan Liner casing 7”. Metode yang digunakan adalah
metode grafis, dengan pendekatan yaitu memperhitungkan dan menganalisa
pembebanan yang dihasilkan akibat adanya gaya-gaya dan tekanan-tekanan yang
bekerja pada casing. Pemilihan rangkaian casing dilakukan dua tahap yaitu
berdasarkan beban collapse dan beban burst yang disajikan pada kurva collapse
load line dan burst load line dan tahap kedua dilanjutkan pada pengecekan
terhadap beban tension serta beban biaxial-nya. Rangkaian casing yang terpilih
harus aman dan efisien terhadap pembebanan tersebut.
Rangkaian casing yang terpasang pada sumur ”X-1” sangat mampu
menahan pembebanan (beban collapse,beban burst, beban tension dan beban
biaxial) akan tetapi kekuatan yang dimiliki rangkaian casing ini terlalu besar dari
pembebanannya atau tidak efisien, sehingga dilakukan perencanaan ulang casing.
Hasil prencanaan ulang dari masing-masing rangkaian casing yaitu pada :
Intermediate Casing 13-3/8” dihasilkan rangkaian casing H-40; 48 ppf; STC (0 ft
- 983 ft) dengan safety factor yang dihasilkan pada masing-masing pembebanan
(collapse, burst dan tension) adalah : Nc = 1,49; Ni= 3,84; Nj = 8.
Hasil perencanaan ulang Production Casing 9-5/8” didapatkan casing
dengan tiga seksi casing yaitu Seksi I grade J-55; 40 ppf; STC (2800 ft - 3000 ft),
safety factor yang dihasilkan pada masing-masing pembebanan (collapse, burst
dan tension) adalah : Nc = 1,37; Ni= 2,81; Nj = 69,17. Seksi II grade J-55; 36 ppf;
STC (1900 ft – 2800 ft), safety factor yang dihasilkan pada masing-masing
pembebanan (collapse, burst dan tension) adalah : Nc = 1,15; Ni= 2,5; Nj = 11,93.
Seksi III grade H-55; 36 ppf; STC ( 0 ft – 1900 ft), safety factor yang dihasilkan
pada masing-masing pembebanan (collapse, burst dan tension) adalah : Nc =
1,82; Ni= 1,45; Nj = 9,73.
Hasil perencanaan ulang Liner casing 7” didapatkan casing dengan dua
seksi yaitu Seksi I grade C-75; 23 ppf; LTC (3250 ft - 4645 ft), safety factor yang
dihasilkan pada masing-masing pembebanan (collapse, burst dan tension) adalah :
Nc = 2,51; Ni= 1,19; Nj = 16,17. Seksi II grade J-55; 26 ppf; STC (2669,6 ft –
3250 ft), safety factor yang dihasilkan pada masing-masing pembebanan
(collapse, burst dan tension) adalah : Nc = 1,48; Ni= 1,84; Nj = 7,79.
Hasil dari perencanaan ulang rangkaian casing secara keseluruhan lebih
ekonomis dibanding rangkaian casing yang terpasang pada sumur “X-1” karena
dapat menghemat biaya sebesar US$ 123561,659 atau 45,33 % dari biaya awal.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjek: | Q Science > Q Science (General) T Technology > T Technology (General) |
Divisions: | x. Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences |
Depositing User: | Eny Suparny |
Date Deposited: | 01 Aug 2018 03:31 |
Last Modified: | 01 Aug 2018 03:31 |
URI: | http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/15914 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |