“Menghitung Yield Menggunakan Neraca Massa Pada Reaktor Sintesa Unit Urea 2-R-201 Operasi Pabrik-4 PT. Pupuk Kalimantan Timur”

Prabowo, Oksa Hadi (2018) “Menghitung Yield Menggunakan Neraca Massa Pada Reaktor Sintesa Unit Urea 2-R-201 Operasi Pabrik-4 PT. Pupuk Kalimantan Timur”. Diploma thesis, Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Yogyakarta.

[img]
Preview
Text
3. COVER.pdf

Download (229kB) | Preview
[img]
Preview
Text
4. PENGESAHAN.pdf

Download (575kB) | Preview
[img]
Preview
Text
2. ABSTRAK.pdf

Download (329kB) | Preview
[img]
Preview
Text
5. DAFTAR ISI.pdf

Download (1MB) | Preview

Abstract

ABSTRAK Urea adalah senyawa organik yang tersusun dari ammonia (NH3) dan karbondioksida (CO2). Tahapan-tahapan proses yang terjadi di unit urea adalah seksi kompresi CO2, seksi sintesa urea, seksi pemurnian urea dan recovery tekanan rendah, seksi pemekatan urea, pengolahan proses kondensat, dan granulasi. Unit Sintesa merupakan salah satu proses pada unit urea untuk mensintesa urea dengan mereaksikan ammonia (NH3) dan karbondioksida (CO2) membentuk ammonium karbamat (NH2COONH4) kemudian ammonium karbamat terdekomposisi menjadi Urea (NH2CONH2) dan air di dalam Reaktor. Dimana reaktor tersebut di PT. Pupuk Kalimantan Timur diberi nama Reaktor Sintesis Urea (2-R-201) yang merupakan tempat terjadinya reaksi pembentukan urea, dimana ammonia (NH3) dan karbon dioksida (CO2) bereaksi membentuk ammonium karbamat dan sebagian lagi terhidrasi membentuk urea dan air. Proses yang terjadi pada seksi sintesa beroperasi pada suhu 188°C. dan tekanan 158 kg/cm2. Kinerja Reaktor (2-R-201) di PT. Pupuk Kalimantan Timur Pabrik-4 telah beroperasi selama kurang lebih 15 tahun sehingga mengalami korosif pada bagian dalam yang diakibatkan oleh temperature yang sangat tinggi dan sifat korosif dari urea itu sendiri. Untuk itu diperlukan evaluasi terhadap kinerja dan mengkaji hasil konversi reaksi dengan menghitung yield kondisi aktual dibandingkan dengan kondisi desain. Hasil yield data desain yaitu 85,92%.sedangkan kondisi aktual rata rata dari tanggal 1 februari – 14 februari 2018 adalah 82,22%. Dengan itu Reaktor (2-R-201) masih layak untuk digunakan, karena hasil urea data desain dan aktual tidak terlalu jauh berbeda. Kata kunci : Urea, Sintesa, Reaktor, Yield

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: Q Science > QD Chemistry
Divisions: Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Chemistry
Depositing User: Basir Umaryadi
Date Deposited: 26 Jul 2018 08:28
Last Modified: 26 Jul 2018 08:28
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/15860

Actions (login required)

View Item View Item