MUHAMMAD, RESPATI (2018) RENCANA REKLAMASI PADA LAHAN PENAMBANGAN TANAH URUG PT. CAKRAWALA SEMESTA PERKASA KECAMATAN BANTARBOLANG KABUPATEN PEMALANG JAWA TENGAH. Other thesis, Univesitas Pembangunan Nasional "Veteran" Yogyakarta.
|
Text
2. Abstrak dan Ringkasan.pdf Download (393kB) | Preview |
|
|
Text
3. COVER.pdf Download (414kB) | Preview |
|
|
Text
4.Pengesahan.pdf Download (97kB) | Preview |
|
|
Text
5.DAFTAR ISI.pdf Download (156kB) | Preview |
Abstract
PT. Cakrawala Semesta Perkasa (CSP) merupakan salah satu perusahaan industri pertambangan di Pemalang, Indonesia. sistem tambang yang diterapkan adalah sistem tambang terbuka dengan metode kuari side hill. Kegiatan penambangan merupakan kegiatan yang mengganggu keseimbangan lingkungan setempat, terutama kegiatan tambang dengan sistem tambang terbuka. Kerusakan lingkungan yang terjadi akan memicu laju erosi yang lebih tinggi dibandingkan pada saat sebelum kegiatan pertambangan berjalan. Oleh karena itu, perlu dilakukan perencanaan reklamasi yang sistematis dan efektif untuk mencegah peningkatan tingkat bahaya erosi setelah dilakukannya kegiatan penambangan. Izin Usaha Pertambangan pada lokasi Pedagung dibatasi dengan umur tambang 2 tahun. Ada 4 kemajuan tambang dalam perencanaan tambang pada lokasi tersebut. Kegiatan reklamasi dilaksanakan pada Kemajuan Penambangan 2 hingga pasca tambang. Pada Kemajuan Penambangan 2, tanah yang diatur sebanyak 42.068,49 Lcm dengan waktu kerja 20 hari, serta penanaman 2.292 vegetasi dalam waktu kerja 15 hari. Pada Kemajuan Penambangan 3, tanah yang diatur sebanyak 23.670,63 Lcm dengan waktu kerja 11 hari, serta penanaman 1.290 vegetasi dalam waktu kerja 9 hari. Pada Kemajuan Penambangan 4, tanah yang diatur sebanyak 23.846,20 Lcm dengan waktu kerja 11 hari, serta penanaman 1.299 vegetasi dalam waktu 9 hari. Pada tahap pascatambang, tanah yang diatur sebanyak 22.454,06 Lcm dengan waktu kerja 14 hari, serta penanaman 1.141 vegetasi dalam waktu 8 hari. Data curah hujan yang didapatkan adalah dari tahun 2006 hingga 2015 dengan periode ulang hujan 2 tahun dan umur tambang 2 tahun. Dari hasil perhitungan curah hujan, intensitas hujan yang didapatkan adalah sebesar 11,72 mm/jam. Pada lokasi tambang Pedagung, ada 2 daerah tangkap hujan, DTH 1 memiliki debit 0,215 m3/detik dan DTH 2 memiliki debit 0,009 m3/detik. Total waktu untuk pembuatan saluran air dan tanggul pada dasar kuari dan jenjang tambang 6 hari. Untuk pencegahan peningkatan tingkat bahaya erosi dilakukan perubahan pada lereng akhir penambangan. Setelah dilakukan reklamasi, pada lereng akhir penambangan laju erosi menurun dari 315,99 ton/ha/tahun (TBE Kelas V) menjadi 1,58 ton/ha/tahun (TBE Kelas I).
| Item Type: | Thesis (Other) |
|---|---|
| Subjects: | T Technology > TD Environmental technology. Sanitary engineering T Technology > TN Mining engineering. Metallurgy |
| Divisions: | Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences |
| Depositing User: | Eny Suparny |
| Date Deposited: | 24 Jul 2018 02:25 |
| Last Modified: | 24 Jul 2018 02:25 |
| URI: | http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/15798 |
Actions (login required)
 |
View Item |