NOVIANANTA, DWI ARYA (2014) KAJIAN TEKNIS ALAT MUAT DAN ALAT ANGKUT UNTUK MENCAPAI TARGET PRODUKSI OVERBURDEN DI LOKASI PIT PRE-BENCH AIR LAYA PT BUKIT ASAM (PERSERO) TBK SUMATERA SELATAN. Other thesis, UPN "Veteran" Yogyakarta.
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (88kB) | Preview |
Abstract
PT. Bukit Asam merupakan perusahaan tambang batubara milik negara yang memiliki daerah operasi di Kabupaten Muara Enim, Sumatra Selatan. Pada saat ini telah beroperasi di empat lokasi (site), yaitu Tambang Air Laya (TAL), Muara Tiga Besar Utama (MTBU), Muara Tiga Besar Selatan (MTBS) dan Banko. Penelitian dilakukan di lokasi site Tambang Air Laya (TAL) pit Pre-Bench. Target Produksi pengupasan overburden saat ini adalah sebesar 1.000.000 BCM/bulan. Permasalahan yang terjadi saat ini adalah belum optimalnya produksi alat muat maupun alat angkut sehingga sasaran produksi yang ditetapkan belum tercapai. Berdasarkan penelitian di Pit Pre-bench terdapat 3 front kerja, dimana alat mekanis yang digunakan di front kerja I adalah 1 unit backhoe komatsu PC 1250SP dikombinasikan dengan 5 unit dump truck komatsu HD785. Untuk front kerja II alat mekanis yang digunakan adalah 1 unit backhoe komatsu PC 2000 dikombinasikan dengan 5 unit dump truck komatsu HD785. Sedangkan di front kerja III alat mekanis yang digunakan adalah 1 unit backhoe komatsu PC 800SE dikombinasikan dengan 3 unit dump truck komatsu HD785. Pada saat ini kemampuan total produksi dari alat muat dan alat angkut adalah sebesar 909.307,33 BCM/Bulan, sehingga masih terdapat kekurangan produksi sebesar 90.692,67 BCM/bulan. Dengan demikian kemampuan produksi alat muat dan alat angkut belum memenuhi target yang ditetapkan. Tidak tercapainya target produksi dikarenakan banyaknya waktu kerja yang hilang karena untuk stand_by (waktu tunggu) yang terdiri dari hambatan-hambatan baik yang dapat dihindari maupun yang tidak dapat dihindari. Usaha yang dapat dilakukan untuk meningkatkan produksi pemuatan dan pengangkutan overburden yaitu dengan meningkatkan waktu kerja efektif. Peningkatan efisiensi kerja dapat dilakukan dengan melakukan pengurangan terhadap waktu yang hilang karena hambatan-hambatan yang terjadi pada kegiatan pemuatan dan pengangkutan. Pengurangan terhadap waktu hambatan tersebut didasarkan pada jam kerja yang tersedia. Dengan usaha tersebut diperoleh peningkatan total produksi dari alat muat dan alat angkut sebesar 1.095.660,90 BCM/bulan. Dengan demikian total produksi yang sudah ditetapkan oleh perusahaan sudah tercapai. Bukit Asam Company is a state-owned coal mining company which has operations in Muara Enim district, South Sumatra. At currently operates in four locations (sites), Tambang Air Laya (TAL), Muara Tiga Besar Utama (MTBU), Muara Tiga Besar Selatan (IMCI) and Banko. The reserch was conducted at Air Laya Mine site (TAL) pit Pre- Bench. Overburden stripping target production is equal to 1,000,000 BCM / month. Problems at this time is not optimal fit and production tool conveyance so that production targets set have not been achieved. Based on research in Pit Pre-there are 3 front bench work, where mechanical devices used in the work front I is 1 unit backhoe komatsu PC 1250SP combined with 5 units komatsu HD785 dump truck. Work fronts II remedy mechanical device used is 1 unit backhoe komatsu PC 2000 combined with 5 units komatsu HD785 dump truck. While working in front III mechanical device used is 1 unit 800SE backhoe komatsu PC combined with 3 units of dump trucks komatsu HD785. Total production at this time capability of unloading and conveyance equipment amounted to 909.307,33 BCM / month, so there is a lack of production 90.692,67 BCM / month. Thus the production capability and unloading equipment has not met the target set. Not achieved the production target because many lost work time due to stand_by (waiting time) which consists of both obstacles can be avoided and unavoidable. Businesses can be do to improve the loading and hauling of overburden production is increasing effective working time. Improved efficiency work can be do by reducing time lost because the constraints that occur in loading and transporting activities. Reduction time constraints are based on the hours of work available. With these businesses can be increasing total production of equipment for unloading and conveyance 1,095,660.90 BCM / month. Thus the total production set by the company has achieved. Keyword: Overburden, backhoe, dump truck, production
| Item Type: | Thesis (Other) |
|---|---|
| Subjects: | T Technology > TN Mining engineering. Metallurgy |
| Divisions: | Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences |
| Depositing User: | Eko Suprapti |
| Date Deposited: | 19 May 2016 01:06 |
| Last Modified: | 19 May 2016 01:06 |
| URI: | http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/1576 |
Actions (login required)
 |
View Item |