PERANCANGAN SANITASI KOMUNAL RUMAH TANGGA DALAM UPAYA KONSERVASI AIR BAWAH TANAH DI KELURAHAN PANJANG, KECAMATAN MAGELANG TENGAH, KOTA MAGELANG

Choirunnisa, Ayu Nurifani (2018) PERANCANGAN SANITASI KOMUNAL RUMAH TANGGA DALAM UPAYA KONSERVASI AIR BAWAH TANAH DI KELURAHAN PANJANG, KECAMATAN MAGELANG TENGAH, KOTA MAGELANG. Other thesis, Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Yogyakarta.

[img]
Preview
Text
COVER.pdf

Download (181kB) | Preview
[img]
Preview
Text
lembar pengesahan.pdf

Download (511kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Abstrak.pdf

Download (14kB) | Preview
[img]
Preview
Text
DAFTAR ISI SKRIPSI.pdf

Download (103kB) | Preview

Abstract

INTISARI Sanitasi komunal merupakan sarana yang digunakan untuk menampung pembuangan tinja dan air buangan masyarakat secara higenis yang dihubungkan dengan jaringan perpipaan agar tidak mencemari lingkungan. Kelurahan Panjang, Kecamatan Magelang Tengah, Kota Magelang merupakan daerah penelitian yang memiliki kondisi sosial dengan jumlah penduduk besar dan air limbah yang dihasilkan banyak, namun lahan yang tersedia terbatas, sehingga kondisi sanitasi dibuat tidak memenuhi standar. Akibatnya airtanah dan sungai menjadi tercemar. Pencemaran airtanah dan badan air tercemar dimungkinkan karena merembesnya air limbah domestik dari septictank yang ditandai dengan air yang berbau dan keruh. Kedaan geofisik di Kelurahan Panjang disusun oleh material dengan jenis tanah latosol dan litologi berupa breksi lahar yang bersifat mudah meloloskan air serta terdapat sungai dengan tipe effluen. Akibatnya air limbah domestik mudah masuk dan mencemari airtanah serta badan air. Dari permasalahan tersebut, maka perlu dibuat perancangan sanitasi komunal rumah tangga yang sesuai dengan kondisi geofisik dalam upaya mengkonservasi airtanah di daerah tersebut. tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kondisi geofisik, kualitas air limbah domestik, air sungai dan airtanah serta melakukan perancangan sanitasi komunal yang disesuaikan dengan kondisi geofisik di daerah tersebut. Metode yang digunakan adalah metode survei dan pemetaan, metode sampling (tanah, airtanah, air sungai dan air limbah domestik), uji laboratorium, analisis studio serta penentuan kualitas air dengan Indeks Pencemaran (IP). Metode ini dilakukan untuk mengetahui rancangan sanitasi komunal yang sesuai dengan kondisi geofisik, kualitas airtanah, air sungai dan air limbah domestik, serta mengetahui arah aliran airtanah. Hasil yang didapatkan dari analisa menunjukkan kondisi geofisik di daerah penelitian stabil karena kondisi topografi cukup landai, dengan karakteristik tanah memiliki permeabilitas agak cepat dan jumlah penduduknya adalah 5896 jiwa dengan kebutuhan air bersih 100 L/ hari/ orang dan air limbah yang dihasilkan sebanyak 80 L/ hari/ orang. Dari hasil uji laboratorium dengan parameter BOD, TSS, pH, minyak dan lemak masih di bawah baku mutu, namun untuk parameter Bakteri E.coli melebihi baku mutu. Arahan pengelolaan berupa perancangan sanitasi komunal rumah tangga yang sesuai dengan kondisi geofisik di Kelurahan Panjang adalah dengan bak pemisah lemak, bak ekualisasi, model Anaerobic Baffled Reactor (ABR) dan kolam klorinasi dengan kaporit. Ukuran unit ABR panjang= 7,5 m, lebar= 3 m, kedalaman= 2 m dan volumenya= 45, 205 m2 pada bak pemisah, serta pada bagian baffled memiliki dimensi 10, 918 m2/ baffled, kedalaman 1,5 m, panjang 3 m dan lebarnya 3, 636 m sehingga volume total unit ABR 74, 25 m3 dengan waktu tinggal (HRT) 7 jam 51 menit dan waktu pengurasan 24 bulan sekali. Kata kunci: Air limbah domestik, sanitasi komunal, geofisik, konservasi

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: T Technology > TD Environmental technology. Sanitary engineering
Divisions: Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Civil Engineering and the Environment
Depositing User: Basir Umaryadi
Date Deposited: 11 Jul 2018 03:37
Last Modified: 11 Jul 2018 03:37
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/15640

Actions (login required)

View Item View Item