IDENTIFIKASI SESAR LAPANGAN PANAS BUMI “RS” MENGGUNAKAN METODA GAYABERAT DAERAH TANAH DATAR, PROVINSI SUMATERA BARAT

Salendra, Ryo (2016) IDENTIFIKASI SESAR LAPANGAN PANAS BUMI “RS” MENGGUNAKAN METODA GAYABERAT DAERAH TANAH DATAR, PROVINSI SUMATERA BARAT. Other thesis, UPN "Veteran" Yogyakarta.

[img]
Preview
Text
ABSTRACT.pdf

Download (274kB) | Preview

Abstract

ABSTRAK Indonesia diketahui memiliki sumber daya alam yang sangat kaya, salah satunya adalah sumber energi panasbumi. Panasbumi merupakan energi yang dibutuhkan untuk kelanjutan hidup manusia, sehingga pada penelitian dilakukan untuk mencari daerah prospek panasbumi dengan cara mengidentifikasi sesar sebagai salah satu syarat terbentuknya sistem panasbumi yang berguna sebagai jalur masuk fluida (recharge area) serta jalur keluar atau manifestasi (discharge area). Untuk dapat mengidentifikasi sesar tersebut penelitian ini menggunakan metoda gayaberat, metoda ini dapat menggambarkan kondisi bawah permukaan dengan cara membedakan nilai densitas batuan sehingga dapat menentukan setiap bagian dari suatu sistem panasbumi. Kemudian dilakukan juga pemodelan 2D yang berguna untuk dapat menggambarkan kondisi bawah permukaan sehingga dapat membantu dalam mengidentifikasi sesar yang ada didaerah penelitian. Dari hasil pengolahan data gravity didapatkan peta anomali Bouger lengkap, peta anomali Regional, peta anomali Residual, Pemodelan sayatan A – B, dan Pemodelan sayatan C – D. Pada peta anomali Bouger lengkap didapatkan range nilai dari 168.6 mGal – 190.4 mGal, kemudian pada peta anomali Regional memiliki range nilai 169.5 mGal – 189 mGal, sedangkan pada peta anomali Residual memiliki range nilai dari -3.4 mGal – 2.4 mGal. Dari ketiga peta tersebut dapat terlihat struktur sesar Semangko yang berada pada bagian baratdaya daerah penelitian yang ditunjukan dengan nilai anomali yang rendah dan beberapa sesar minor yang ditunjukan dengan adanya kontras nilai anomali. Hal tersebut juga didapat dari hasil pemodelan 2D bawah permukaan serta dari grafik dan peta SVD (Second Vertical Derivative), pada daerah sayatan A – B sebelah baratdaya memiliki grafik nilai yang sangat rendah yang dapat diinterpretasikan sebagai zona hancuran dari aktivitas struktur besar sesar semangko. Kata kunci : MetodaGravity, Pemodelan 2D, Panasbumi, Struktur sesar Semangko

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: T Technology > T Technology (General)
Divisions: Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences
Depositing User: Basir Umaryadi
Date Deposited: 18 May 2016 07:57
Last Modified: 18 May 2016 07:57
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/1543

Actions (login required)

View Item View Item