ANALISA BACKPRESSURE PADA CLUSTER D & F DENGAN MENGGUNAKAN SIMULATOR PIPESIM DI LAPANGAN SABAR

Budiharjo S, Harry (2015) ANALISA BACKPRESSURE PADA CLUSTER D & F DENGAN MENGGUNAKAN SIMULATOR PIPESIM DI LAPANGAN SABAR. Other thesis, UPN "Veteran" Yogyakarta.

[thumbnail of abstrak.pdf]
Preview
Text
abstrak.pdf

Download (51kB) | Preview

Abstract

Lapangan Sabar, memiliki 10 Cluster dengan total 64 sumur. Cluster D dan Cluster F adalah 2 cluster yang diproduksikan secara tergabung menuju keseparator bertekanan 40 psi. Metode produksi yang digunakan pada sumur di
kedua cluster tersebut beragam, yaitu 15 sumur yang terdiri dari 6 sumur berproduksi secara natural flow, 6 sumur berproduksi menggunakan pompa electric submersible pump (ESP), dan 3 sumur memakai metode produksi gas lift.
Cluster D dan F memproduksikan struktur dan lapisan yang sama yaitu lapisan BRF dengan kumulatif produksi sebesar 690,082 BOPD, Berdasarkan dari data tes produksi dan kondisi existing dari sumur – sumur
cluster D & F memiliki beragam perbedaan tekanan antar kepala sumur yang cukup besar. Kemudian melihat dari sistem jaringan grouping sumur yang telah
dilakukan maka pada cluster D & F masih berpotensi untuk ditingkatkan laju alir produksinya dengan melakukan regrouping sumur agar mendapat perolehan
produksi kumulatif yang lebih besar. Berdasarkan data tekanan kepala sumur existing, penulis membagi menjadi tiga kelompok, untuk sumur – sumur cluster
D dengan tekanan dibawah 100 psi dikategorikan sebagai low pressure well, medium pressure well memiliki range antara 100 – 120 psi dan, high pressure
well adalah sumur yang bertekanan lebih dari 120 psi. Sedangkan untuk pembagian pada cluster F, sumur – sumur yang bertekanan dibawah 80 psi
digolongkan sebagai low pressure well, medium pressure well memiliki range antara 80 – 120 psi dan, high pressure well adalah sumur yang bertekanan lebih
dari 120 psi.Dalam studi untuk meningkatkan perolehan produksi penulis menggunakan
simulator pipesim 2008. Langkah – langkah yang dilalui dalam proses simulasi
yaitu dengan membuat model basecase yang mewakili keadaan grouping existing di lapangan dan menyelaraskannya sesuai kondisi 30 Maret 2014. Setelah itu dari
model basecase tersebut dibuat beberapa skenario regrouping sumur dan setting
tekanan kerja separator untuk mengetahui peningkatan perolehan kumulatif
produksi di separator. Pembuatan scenario regrouping sumur disesuaikan dengan mengoptimalkan pemanfaatan pipeline di manifold header yang merupakan surface facilities terpasang di lapangan. Selanjutnya dari skenario – skenario yang
telah dibuat, dipilih skenario yang mampu mengurangi efek backpressure dan memiliki hasil oil gain terbesar.
Hasil terbesar dari keseluruhan skenario diberikan oleh Skenario III yaitu dengan melakukan pengelompokkan ulang sumur - sumur CLUSTER-F menjadi
low, mid, dan high pressure well kemudian memisahkan jalur produksinya menggunakan line yang sudah ada menunjukkan bahwa efek backpressure dapat
dikurangi sehingga berhasil meningkatkan kumulatif produksi menjadi sebesar 7326,725 BFPD, pada Separator (vessel) sebesar 785,632 BOPD dengan gain
sebesar 95,549 BOPD. Skenario III merupakan solusi terbaik dalam tahap simulasi dan evaluasi Lapangan Sabar khususnya pada Cluster D & F.

Item Type: Thesis (Other)
Subjek: T Technology > T Technology (General)
Divisions: x. Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences
Depositing User: Eko Yuli
Date Deposited: 18 May 2016 08:01
Last Modified: 18 May 2016 08:01
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/1541

Actions (login required)

View Item View Item