Nugroho, Yesaya Dwi (2018) GEOLOGI DAN ZONASI POTENSI GERAKAN TANAH DAERAH SOKOGELAP DAN SEKITARNYA, KECAMATAN KEMIRI, KABUPATEN PURWOREJO, PROVINSI JAWA TENGAH. Other thesis, UPN "Veteran" Yogyakarta.
|
Text
01 COVER.pdf Download (70kB) | Preview |
|
|
Text
02 HALAMAN PENGESAHAN.pdf Download (203kB) | Preview |
|
|
Text
03 ABSTRAK.pdf Download (70kB) | Preview |
|
|
Text
04 DAFTAR ISI.pdf Download (25kB) | Preview |
Abstract
Daerah penelitian terletak di daerah Sokogelap dan sekitarnya, Kecamatan Kemiri, Kabupaten Purworejo, Provins Jawa Tengah yang secara Universal Transverse Mercator (UTM) terletak pada koordinat 374000Mt – 379000mT dan 9152000 mT – 9157000Mt. Daerah penelitian memiliki luas 5 km x 5 km dengan skala peta 1:20.000. Metode penelitian adalah dengan pemetaan geologi permukaan, kemudian dilakukan analisis laboratorium dan studio untuk menghasilkan peta lintasan, peta geomorfologi, peta geologi, peta pola pengaliran, peta kelerengan, peta tata guna lahan serta peta zonasi rawan bencana yang berfungsi untuk mengetahui kondisi kestabilan lereng pada masing-masing lokasi pengamatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kondisi geologi dan zonasi potensi gerakan tanah . Satuan bentuklahan geomorfologi daerah penelitian dibagi menjadi lima satuan geomorfik, yaitu: Satuan bentuklahan terdiri dari Dataran alluvial (F1), Tubuh sungai (F2), Dataran Limpah Banjir (F3), Perbukitan Homoklin (S1) dan Lereng homoklin (S2) Stratigrafi daerah penelitian dibagi menjadi tiga satuan batuan tidak resmi. Urutan dari tua ke muda sebagai berikut: Satuan batupasir Halang (Miosen akhir-Pliosen Awal), Satuan breksi Halang ( Miosen akhir-Pliosen Awal) dan Endapan Aluvial (Recent). Pada daerah penelitian terdapat tiga sesar yaitu sesar mendatar kanan Kaliglagah, sesar mendatar kanan Clapar dan sesar mendatar kiri Kaliurip. Analisis gerakan tanah pada daerah penelitian terdiri dari enam lereng yang terdapat pada Desa Kaliurip, Desa Pagergunung, Desa Sabrang Lor, Desa Sempu dan Desa Krajan Tengah. Hasilnya kondisi lereng secara keseluruhan labil. FK yang diperoleh dengan metode software Slide 6.0 memiliki range Faktor Keamanan sebesar 0,329 – 1,288 menggunakan permodelan 1 dan 0,979 – 3,491 menggunakan permodelan 2. Hasil Overlay Peta geologi struktur, tataguna lahan, geomorfologi dan kelerengan terdapat tiga klasifikasi daerah lawan longsor pada daerah penelitiang yaitu daerah rawan tipe tinggi, menengah dan rendah. Keyword : Bentuklahan, Faktor keamanan, Klasifikasi zona longsor
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | Q Science > QE Geology |
Divisions: | Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences |
Depositing User: | Eny Suparny |
Date Deposited: | 07 Jun 2018 06:41 |
Last Modified: | 12 Jul 2018 07:24 |
URI: | http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/15352 |
Actions (login required)
View Item |