KARAKTERISTIK PETROFISIKA BATUAN DASAR GRANIT DAN PERANANNYA SEBAGAI BATUAN RESERVOAR CEKUNGAN SUMATERA SELATAN

GUNAWAN, ADI (2018) KARAKTERISTIK PETROFISIKA BATUAN DASAR GRANIT DAN PERANANNYA SEBAGAI BATUAN RESERVOAR CEKUNGAN SUMATERA SELATAN. Other thesis, Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Yogyakarta.

[img]
Preview
Text
1. Cover.pdf

Download (58kB) | Preview
[img]
Preview
Text
2. Halaman Pengesahan.pdf

Download (218kB) | Preview
[img]
Preview
Text
3. Abstrak.pdf

Download (49kB) | Preview
[img]
Preview
Text
4. Daftar Isi.pdf

Download (47kB) | Preview

Abstract

Penelitian dilakukan pada reservoar lapangan X Cekungan Sumatera Selatan subcekungan Jambi, lapangan X adalah lapangan produktif minyak dan gas bumi dengan reservoar Formasi Talang Akar. Adanya sumur eksplorasi lanjutan pada Geo B-1 yang telah diperforasi pada level basement memberi perbedaan signifikan dalam penentuan marker reservoir baru. Oleh karena itu, studi ini mengkaji sifat petrofisik terhadap model geologi dan petroleum sistem sebagai dasar penentuan potensi hidrokarbon batuan dasar pada Lapangan X, studi karakteristik petrofisika batuan dasar sebagai reservoir menggunakan data –data sekunder dengan beberapa metode yakni ; analisa kualitatif dan kualitatif log sumuran, validasi data SCAL dan korelasi dan pemetaan geologi top stuktur zona basement. Dari hasil analisa kuantitatif petrofisika dapat ditentukan beberapa parameter cut-off. Pada Lapangan X terdapat tiga parameter penting yaitu cut off porositas sebesar 4%, volume shale sebesar 20% dan saturasi air sebesar 76%, sedangkan pada hasil analisa data SCAL didapatkan pengamatan studi petrografi, litologi reservoar lapangan X adalah batuan kristalin Granit yang dibagi weatherd basement dan basement fracture porphyry, Kondisi weathered granit didominasi oleh banyak munculnya Kuarsa, K feldspar dan mineral ubahan yang meliputi Kaolinite dan Sericite sementara basement fracture porphyry memiliki mineral primer berupa Kuarsa, K-feldspar, Plagioclase, Mica sedangkan mineral sekunder terdiri dari Siderite, Kaolinite, sericite, dan Pyrite. Porositas permeabilitas trend untuk batuan kristalin diplot dalam satu kurva didapatkan nilai trend sebesar R=0.92 yang berarti memiliki kesamaan antara nilai porositas dan permeabilitasnya, sementara pada hasil dari korelasi stratigrafi dan korelasi struktur + 2 lintasan utara-selatan, dan barat-timur. Dalam model geologi top structure zona basement menunjukan bentuk permukaan marker dari porphyry basement berwarna kuning hingga hijau dan weathered basement berwarna cokelat secara 2D pada daerah penelitian. Variasi kedalaman jelas terlihat akibat sesar yang berkembang pada lapangan X, pola reverse fault yang berarahkan Barat laut - Tenggara terindentifikasikan berupa offset patahan tubuh batuan yang jelas dengan pola realtif lebih naik pada bagian Tenggara, didukung adanya pola onlaping pada tepi basement oleh batuan sedimen silisiklastik memungkinkan adanya migrasi hidrokarbon kearah basement weathered. Arti penting dalam studi ini bahwa Lapangan X memiliki batuan dasar yang bernilai efesien sebagai zona baru net reservoir pada zona basement weathered, dapat dilanjutkan sebagai upside potensial untuk di lakukan perhitungan cadangan dan perforasi.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: Q Science > QE Geology
Divisions: Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences
Depositing User: Basir Umaryadi
Date Deposited: 05 Jun 2018 04:41
Last Modified: 05 Jun 2018 04:41
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/15332

Actions (login required)

View Item View Item