RANCANGAN PEMASANGAN POMPA PADA TAMBANG BATUBARA DI PIT 3 TIMUR BANKO BARAT PT. BUKIT ASAM (PERSERO) TBK TANJUNG ENIM SUMATERA SELATAN

FAUZI, ARDY MIFTAHUL (2018) RANCANGAN PEMASANGAN POMPA PADA TAMBANG BATUBARA DI PIT 3 TIMUR BANKO BARAT PT. BUKIT ASAM (PERSERO) TBK TANJUNG ENIM SUMATERA SELATAN. Other thesis, Univesitas Pembangunan Nasional "Veteran" Yogyakarta.

[img]
Preview
Text
1. COVER.pdf

Download (210kB) | Preview
[img]
Preview
Text
2. DAFTAR ISI.pdf

Download (11kB) | Preview
[img]
Preview
Text
3. LEMBAR PENGESAHAN.pdf

Download (217kB) | Preview
[img]
Preview
Text
4. RINGKASAN.pdf

Download (57kB) | Preview

Abstract

Sistem penyaliran yang diterapkan di Tambang Batubara PT. Bukit Asam (Persero) Tbk adalah sistem penyaliran secara Mine dewatering, yaitu dengan metode membiarkan air masuk ke lokasi tambang untuk ditampung dalam cerukan (sump) dan kemudian dikeluarkan ke luar tambang dengan pompa dan secara Mine drainage, yaitu upaya pencegahan air untuk masuk ke dalam lokasi tambang dengan pembuatan saluran terbuka disekeliling pit, sehingga air tersebut mengalir mengelilingi pit. Sistem penyaliran yang akan digunakan perlu dikaji secara lebih mendalam untuk mendapatkan kesesuaian antara debit air yang masuk ke dalam tambang dengan spesifikasi pompa dan dimensi saluran yang dibutuhkan. Penelitian ini bertujuan untuk Menghitung debit air pada sump Pit III Timur Banko Barat di PT. Bukit Asam (Persero) Tbk, merancang sistem pemompaan dan merancang kebutuhan pengunaan pipa, serta mengkaji dimensi saluran terbuka dan gorong-gorong. Dari hasil penelitian didapatkan perhitungan debit aliran air pada lokasi sump Pit III Timur sebesar 19.788 m3/jam. Untuk sistem pemompaan di Sump Pit III Timur menggunakan sistem paralel dengan dipasang 2 jalur pemompaan. Pompa yang digunakan adalah pompa Sulzer 355 Kw sebanyak dua unit dengan debit spesifikasi pompa yang sama yaitu sebesar 600 m3/jam. Sistem pemipaan Pada jalur pipa pompa Sulzer 355 Kw menggunakan pipa hisap (rubber hose) DN 200 sepanjang 8 meter, pipa buangan DN 300 sepanjang 60 m dan DN 200 sepanjang 25 m sehingga jumlah panjang yang digunakan 85 meter dengan dua jalur yang sama. Saluran terbuka dibagi menjadi dua lokasi, Saluran terbuka I meliputi air limpasan DTH I dan Saluran terbuka II meliputi air limpasan DTH II, DTH III dan debit kedua pompa. Rekomendasi perbaikan saluran terbuka I kedalaman saluran 1,14 m, lebar dasar saluran 1,34 m, lebar permukaan 2,69 m, panjang sisi luar saluran 1,35 m. Rekomendasi perbaikan saluran terbuka II, kedalaman saluran 1,62 m, lebar dasar saluran 1,86 m, lebar permukaan 3,73 m, panjang sisi luar saluran 1,88 m. Pada dimensi gorong-gorong kebanyakan memiliki kendala yang tidak sesuai dengan debit aliran yang melewati saluran sehingga diperlukan adanya perbaikan pada gorong-gorong dengan diameter gorong-gorong 1 = 0,7 m dan gorong-gorong 2 = 0,96 m Kata kunci : mine dewatering system, sump, mine drainage system, pompa, pipa, saluran terbuka, gorong-gorong.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: T Technology > TN Mining engineering. Metallurgy
Divisions: Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences
Depositing User: Eny Suparny
Date Deposited: 16 Apr 2018 01:26
Last Modified: 16 Apr 2018 01:26
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/15004

Actions (login required)

View Item View Item