LAMA, KRISTIAN ZAHLI (2014) STUDI PENGARUH AIR TERHADAP DRILABILITAS TUF DI DUSUN GUNUNGSARI, DESA SAMBIREJO, KECAMATAN PRAMBANAN, DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA. Other thesis, UPN "Veteran" Yogyakarta.
|
Text
RINGKASAN.pdf Download (29kB) | Preview |
|
|
Text
ABSTRACT.pdf Download (11kB) | Preview |
Abstract
Pengeboran dalam kegiatan penambangan digunakan antara lain untuk pembuatan lubang ledak. Dalam kegiatan peledakan, pengeboran merupakan kegiatan pertama kali yang harus dilakukan untuk penyediaan lubang ledak yang nantinya akan diisi bahan peledak untuk diledakkan. Kecepatan pengeboran dipengaruhi oleh sifat fisik batuan, yang mana kadar air yang berbeda akan mempengaruhi drilabilitas tuf. Oleh karena itu perlu dilakukan penelitian di laboratorium untuk mengetahui seberapa besar pengaruh air terhadap drilabilitas tuf. Dalam penelitian pengaruh air terhadap drilabilitas ini, batuan yang digunakan adalah tuf, dimana lokasi pengambilan sampel dilakukan pada formasi Semilir, di Dusun Gunungsari, Desa Sambirejo, Kecamatan Prambanan, Daerah Istimewa Yogyakarta. Pengujian yang dilakukan di laboratorium antara lain adalah uji sifat fisik, uji ultrasonik batuan, uji sifat mekanik batuan, serta brittleness test dan drill test. Pengujian brittleness S20 dan drill test sesuai dengan yang dilakukan Jukka Napuri (1988), akan dilakukan dengan kondisi kadar air yang berbeda. Data yang diperoleh akan dikorelasikan dan dikaji dengan parameter drilling rate index untuk mengetahui seberapa besar pengaruh air terhadap drilabilitas tuf. Dari hasil penelitian yang dilakukan, tuf dengan kadar air 27,72%, 29,56%, 31,37%, 32,15%, dan 35,10% menghasilkan drillling rate index sebesar 37,18, 41,16, 47,27, 47,49, dan 53,81. Berdasarkan hasil analisa data, diketahui bahwa semakin tinggi kadar air dari tuf, maka semakin tinggi pula nilai dari drilling rate index dengan persamaan DRI=1,460w. Dengan kata lain, semakin tinggi kadar air tuf, semakin mudah pula tuf ditembus penetrasi mata bor. Drilling in mining operations is used to make the blast hole. In the blasting activities, drilling is the first activity to be done for the provision of blasting holes, that will be filled with explosives to be exploded. Drilling rate influenced by physical properties of rocks, which water content variation will affect the drilabillity of tuff. Therefore, it is necessary to do a research in laboratory to know the influence of water on the drilabillity of tuff . In the research of the influence of water content on the drillability , rock used is tuff , where the location of the sampling is taken on Semilir formation , in Gunungsari, Sambirejo Village , District of Prambanan , DIY. Tests were done in the laboratory include physical properties, ultrasonic velocity test, mechanical properties test, and also brittleness test and drill test. Brittleness test and dril test are acordance to Jukka Napuri (1988), will be done with variety of water content. The data obtained will be correlated and examined with drilling rate index parameter to determine the influence of the water on the drillability of tuff. From the results of research conducted, tuff with water content 27,72%, 29,56%, 31,37%, 32,15%, and 35,10% result drillling rate index for 37,18, 41,16, 47,27, 47,49, and 53,81. Based on the analysis of data, it is known that the higher the water content of the tuff, the higher the value of the drilling rate index. The equation of DRI=1,460w. In other words, the higher the water content of tuff, tuff more easily penetrated by the penetration of the bit.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | T Technology > TN Mining engineering. Metallurgy |
Divisions: | Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences |
Depositing User: | Eko Suprapti |
Date Deposited: | 18 May 2016 06:16 |
Last Modified: | 18 May 2016 06:16 |
URI: | http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/1454 |
Actions (login required)
View Item |