OPTIMALISASI CADANGAN BATUBARA BERDASARKAN KAJIAN KELONGSORAN DI AREA LOWWALL PIT INUL LIGNIT PT. KALTIM PRIMA COAL

JUNITA NINGRUM, WIWIN (2017) OPTIMALISASI CADANGAN BATUBARA BERDASARKAN KAJIAN KELONGSORAN DI AREA LOWWALL PIT INUL LIGNIT PT. KALTIM PRIMA COAL. Masters thesis, Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Yogyakarta.

[img]
Preview
Text
02. ABSTRACT.pdf

Download (164kB) | Preview
[img]
Preview
Text
03. COVER TESIS.pdf

Download (198kB) | Preview
[img]
Preview
Text
04. LEMBAR PENGESAHAN.pdf

Download (200kB) | Preview
[img]
Preview
Text
05. DAFTAR ISI.pdf

Download (90kB) | Preview

Abstract

Pit Inul Lignit mempunyai tinggi lereng tunggal 10 m sampai 75 m dan kemiringan lapisan 17° sampai 25°. Kegiatan penambangan akan menghasilkan lereng lowwall yang memiliki kemungkinan longsor. Potensi longsor lereng tunggal longsoran bidang dengan bidang gelincir di material weaklayer, sehingga diperlukan studi kemantapan lereng dan titik pemantauan. Lereng yang memiliki FK <1,2 perlu dilakukan rancangan ulang dan yang memiliki PL > 0,5% harus dilakukan pemantauan. Studi kemantapan lereng menggunakan pendekatan probabilitas pada lowwall Pit Inul Lignit diperlukan untuk menghitung nilai FK dan PL pada tiap jenjang tunggal dan jenjang keseluruhan. Pengumpulan parameter yang diperlukan yaitu UCS, kohesi, sudut gesek dalam, wet density, RQD, D, mi dan Jcondition. Menggunakan metode kesetimbangan batas (Spencer) dengan dua kriteria kekuatan yaitu Mohr Colomb untuk material batubara, weaklayer dan top soil dan generalized Hoek-Brown untuk material overburden. Pengolahan data statistik dilakukan pada parameter kuat tekan uniaksial. Berdasarkan karakterisasi OB, didapatkan 5 OB utama yaitu OB A8, A4, dan K21 berdistribusi lognormal, sementara OB A7 dan NG berdistribusi gamma, sedangkan bobot isi basah berdistribusi normal. Metode sampling Monte Carlo 1000 digunakan mencari nilai faktor keamanan, probabilitas longsor, dan batas sensitivitas yang telah dirancangan yang sudah dibuat Departemen Mineplan. Berdasarkan hasil penelitian pada tiap section, pemantuan lereng dilakukan pada sayatan 1 lereng 1 memiliki FK 1,116 PL 12,40 % dengan titik koordinat (106424E, 206487N) dan pada sayatan 4 lereng 1 memiliki FK 1,134 PL 10,86 % dengan titik kordinat (108600E, 204801N). Pengukuran pergerakan lereng menggunakan instrumen total station. Nilai batas sensitifitas kuat tekan pada section 1 1240,0 kN/m 2 dan section 4 724,9 kN/m 2 . Peringatan bahaya diberitahukan ketika kegiatan penambangan sudah pada kedalaman > 75 m pada sayatan 1 dan > 60 m pada sayatan 4. Didapatkan volume overburden rancangan ulang sebesar 201.764.752 Bcm lebih besar dibanding dengan rancangan awal, tonase batubara rancangan ulang sebesar 25.038.938 ton lebih besar dibandingkan dengan rancangan awal, dan stripping ratio yang lebih besar sebesar 8.06 dibanding dengan rancangan awal. Kata kunci: lowwall, longsor bidang, spencer, probabilitas longsor, pemanatauan, stripping ratio.

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
Divisions: Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences
Depositing User: Eko Yuli
Date Deposited: 12 Jan 2018 02:52
Last Modified: 12 Jan 2018 02:52
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/14141

Actions (login required)

View Item View Item