ANALISIS FRAMING PEMBERITAAN KASUS PENISTAAN AGAMA BASUKI TJAHAJA PURNAMA DALAM MEDIA ONLINE (STUDI PADA REPUBLIKA ONLINE DAN BERITASATU.COM PERIODE 06 OKTOBER 2016- 28 FEBUARI-28 FEBUARI 2017)

Risnanto, Rendi Erza (2017) ANALISIS FRAMING PEMBERITAAN KASUS PENISTAAN AGAMA BASUKI TJAHAJA PURNAMA DALAM MEDIA ONLINE (STUDI PADA REPUBLIKA ONLINE DAN BERITASATU.COM PERIODE 06 OKTOBER 2016- 28 FEBUARI-28 FEBUARI 2017). Other thesis, Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Yogyakarta.

[thumbnail of abstrak.pdf]
Preview
Text
abstrak.pdf

Download (210kB) | Preview
[thumbnail of cover.pdf]
Preview
Text
cover.pdf

Download (177kB) | Preview
[thumbnail of daftar isi.pdf]
Preview
Text
daftar isi.pdf

Download (221kB) | Preview
[thumbnail of Lembar pengesahan yang telah disahkan.pdf]
Preview
Text
Lembar pengesahan yang telah disahkan.pdf

Download (703kB) | Preview

Abstract

Pidato Basuki Tjahaja Purnama yang diduga menistakan surat Al Maidah ayat 51
karena Ahok telah menyebutkan bahwa selama ini masyrakat dibodohi dengan menggunakan
surat Al Maidah ayat 51. Oleh karena itu pidato Ahok menimbulkan pro dan kontra dalam
masyarakat, Karena isu agama sangat sensitif menimbulkan konflik yang berkepanjangan.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana framing yang dilakukan oleh
media online Republika Online dan Beritasatu.com dalam melakukan pembingkaian
mengenai pemberitaan dugaan penistaan agama Islam surat Al Maidah ayat 51 yang
dilakukan oleh Basuki Tjahaja Purnama. Setiap media memiliki kebijakan sendiri dalam
melakukan pemberitaan. Berita yang disampaikan oleh media tidak apadanya, karena media
online tersebut melakukan konstruksi realitas media, dalam memberitakan kasus tersebut.
Media online mengolah informasi yang akan disampaikan kepada Masyarakat menurut
pandangan media dan ideologi dari media tersebut. Untuk menganalisis penelitian ini peneliti
mengunakan framing Robert Entman yang memiliki 4 elemen yaitu define problem
(pendefinisian masalah), diagnoses causes (penyebab masalah), make moral judgement
(membuat pernyataan moral), dan treatment recommendation (penekanan penyelesaian)
untuk menganalisis berita dan penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Hasil dari
penelitian ini, Republika Online memberitakan dengan memihak umat muslim, karena sesuai
ideologi dari media tersebut dan menggambarkan Basuki Tjahaja Purnama sebagai aktor
utama kasus tersebut. Terlihat dari pemilihan narasumber dari ormas-ormas Islam dan tokohtokoh
umat
muslim,
seolah
meligitimasi
dari
berita
penistaan
tersebut
dan
angle
berita
yang

menggambarkan

Ahok adalah Penyebab atau aktor utama kasustersebut, karena
menyebabkan keresahan umat muslim. Sementara Beritasatu.com cenderung memihak
Ahok, karena tidak menggambarkan kesalahan dari Ahok atau belum tentu melanggar pasal
yang disangkakan kepadanya. Menganggap masalah tersebut ada motif politik yang sengaja
dibesar-besarkan untuk menjatuhkan kredibilitas Ahok dalam mengikuti Pilkada 2017.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: H Social Sciences > H Social Sciences (General)
Divisions: Faculty of Law, Arts and Social Sciences > School of Social Sciences
Depositing User: Eko Yuli
Date Deposited: 23 Oct 2017 03:28
Last Modified: 10 Aug 2023 01:26
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/13446

Actions (login required)

View Item View Item