KEBIJAKAN RODRIGO DUTERTE DALAM MEMBERANTAS KEJAHATAN OBAT-OBATAN TERLARANG DI FILIPINA MELALUI OPLAN DOUBLE BARREL (DRUG WAR)

WARAHAPSARI, REGINA KROESDIYANTIKA (2017) KEBIJAKAN RODRIGO DUTERTE DALAM MEMBERANTAS KEJAHATAN OBAT-OBATAN TERLARANG DI FILIPINA MELALUI OPLAN DOUBLE BARREL (DRUG WAR). Other thesis, UPN "VETERAN" YOGYAKARTA.

[img]
Preview
Text
1. COVER LUAR.pdf

Download (78kB) | Preview
[img]
Preview
Text
5. Halaman Pengesahan.pdf

Download (8MB) | Preview
[img]
Preview
Text
4. Halaman Persetujuan.pdf

Download (7MB) | Preview
[img]
Preview
Text
2. ABSTRAK DAN ABSTRACT.pdf

Download (13kB) | Preview
[img]
Preview
Text
3. DAFTAR ISI.pdf

Download (38kB) | Preview

Abstract

ABSTRAK Kebijakan adalah suatu program yang dibuat oleh suatu negara untuk mencapai tujuan, terutama untuk mengatasi suatu permasalahan yang terjadi di masyarakat. Hal ini tidak terkecuali bagi Rodrigo Duterte dalam mengeluarkan kebijakan Oplan Double Barrel bagi masyarakat Filipina yang berinteraksi dengan obat-obatan terlarang. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui alasan Rodrigo Duterte dalam mengeluarkan kebijakan Oplan Double Barrel bagi masyarakat Filipina. Metode penelitian yang digunakan adalah metodek kualitatif, yaitu metode penelitian yang bertujuan untuk mendeskripsikan secara terperinci suatu fenomena tertentu sehingga menjadi lebih jelas. Sedangkan dalam teknik pengumpulan data menggunakan studi kepustakaan (Library Research) serta mengggunakan teknik analisa data yang berupa eksplanatif yang menguji hubungan antarvariabel yang dihipotesiskan, yang mana dalam hipotesa itu menggambarkan hubungan antara dua atau lebih variabel untuk kemudian diambil kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh bagwa alasan Rodrigo Duterte pada dasarnya dilakukan untuk membela kepentingan publik dan mereformasi sistem peraturan pemerintah yang lemah di Filipina. Selain itu alasan lain Rodrigo Duterte mengeluarkan kebijakan Oplan Double Barrel adalah karena adanya hasrat kuat untuk melindungi negaranya serta memenuhi kesejahteraan warganya karena kejahatan obat-obatan terlarang akan menghambat kemajuan serta pertumbuhan ekonomi dan sosial di Filipina. Kata kunci : Kebijakan, Obat-obatan terlarang, Oplan Double Barrel, Rodrigo Duterte, Filipina.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: J Political Science > JA Political science (General)
Divisions: Faculty of Law, Arts and Social Sciences > School of Social Sciences
Depositing User: Basir Umaryadi
Date Deposited: 05 Oct 2017 01:30
Last Modified: 05 Oct 2017 01:30
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/13189

Actions (login required)

View Item View Item