Pusparini, Vianeta Destiara (2017) PENGOLAHAN AIRTANAH TERCEMAR DENGAN MENGGUNAKAN KARBON AKTIF BUTIR DI SEKITAR SUMUR TUA WONOCOLO, DESA WONOCOLO, KECAMATAN KEDEWAN, KABUPATEN BOJONEGORO, PROVINSI JAWA TIMUR. Other thesis, UPN "VETERAN" YOGYAKARTA.
|
Text
Cover.pdf Download (214kB) | Preview |
|
|
Text
Lembar Pengesahan.pdf Download (680kB) | Preview |
|
|
Text
Intisari dan Abstrak.pdf Download (1MB) | Preview |
|
|
Text
Daftar Isi.pdf Download (1MB) | Preview |
Abstract
INTISARI Eksploitasi terus berlangsung dengan teknologi modern maupun tradisional. Salah satu lokasi eksploitasi sumber daya energi di Indonesia adalah Sumur Tua Wonocolo di Bojonegoro, Jawa Timur. Pada kedalaman 200-300m masyarakat sudah mampu memproduksi minyak bumi namun kurang memperhatikan aspek lingkungan dan dampak pencemarannya. Pencemaran lingkungan khususnya terhadap kualitas air di sekitar pertambangan, berdampak pada air permukaan yang tercemar oleh minyak (akibat adanya semburan minyak produksi) sehingga membuat persepsi warga setempat beranggapan airtanahpun tercemar oleh tumpahan minyak dan warga enggan untuk menggunakannya, sehingga penting di lakukan uji dan analisis tentang kualitas airtanah maupun air permukaan untuk melakukan perbandingan kualitas diantara keduanya. Selain itu penting juga untuk mengetahui pola persebaran pencemaran air yang terdapat di Wonocolo serta unit pengolahannya. Pengambilan data airtanah menggunakan Sensus Sampling sedangkan air permukaan dengan metode Purposive Sampling, untuk dilakukan uji pengamatan fisik berupa warna), TDS, Bau, Kekeruhan, dan rasa. Sedangkan analisis unsur kimia yang diuji berupa kesadahan, minyak lemak, Ca, Cl, dan Na. Hasil analisis tersebut menunjukan bahwa beberapa sumur airtanah memiliki nilai TDS, DHL dan Kesadahan yang tinggi. Untuk itu airtanah tersebut diberikan perlakuan arahan pengelolaan airtanah dengan metode adsorbsi-filtrasi dengan pernyaringan airtanah tercemar menggunakan karbon aktif butir. Tingginya nilai TDS, DHL dan Kesadahan tersebut dikarenakan pada lokasi penelitian airtanah yang muncul ke permukaan berasal dari celah-celah batuan induknya yaitu napal. Sedangkan untuk pola persebaran air permukaan terjadi mengikuti kemiringan lereng dan pola aliran yang menuju ke arah lembah tanpa mempengaruhi airtanah. Pengolahan airtanah dengan metode tersebut dapat menurunkan kadar TDS dan DHL hingga 76.67%. Untuk keberhasilan mengolah airtanah ini butuh kerjasama antara pemerintah dan warga setempat untuk dapat melakukannya serta menjaga kawasan pertambangan tradisional wonocolo dalam aspek lingkungannya. Kata Kunci : Pertambangan Minyak Bumi Tradisional, Kualitas Airtanah, dan Karbon Aktif Butir
| Item Type: | Thesis (Other) |
|---|---|
| Subjects: | T Technology > TD Environmental technology. Sanitary engineering |
| Divisions: | Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Civil Engineering and the Environment |
| Depositing User: | Basir Umaryadi |
| Date Deposited: | 26 Sep 2017 03:57 |
| Last Modified: | 26 Sep 2017 03:57 |
| URI: | http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/12974 |
Actions (login required)
 |
View Item |