KAJIAN TEKNIS KEGIATAN PENGERINGAN DI PIT H-SOUTH PT. KALTIM PRIMA COAL SANGATTA, KALIMANTAN TIMUR

DENIS KUNCORO, ANGGRE (2017) KAJIAN TEKNIS KEGIATAN PENGERINGAN DI PIT H-SOUTH PT. KALTIM PRIMA COAL SANGATTA, KALIMANTAN TIMUR. Other thesis, UPN "Veteran" Yogyakarta.

[thumbnail of 2. Ringkasan.pdf]
Preview
Text
2. Ringkasan.pdf

Download (14kB) | Preview
[thumbnail of 3. Cover.pdf]
Preview
Text
3. Cover.pdf

Download (819kB) | Preview
[thumbnail of 4. Lembar Pengesahan.pdf]
Preview
Text
4. Lembar Pengesahan.pdf

Download (166kB) | Preview
[thumbnail of 5. Daftar Isi.pdf]
Preview
Text
5. Daftar Isi.pdf

Download (9kB) | Preview

Abstract

PT. Kaltim Prima Coal adalah perusahaan tambang batubara yang terletak
di Kota Sangatta, Kabupaten Kutai Timur, Provinsi Kalimantan Timur. Salah satu
pit milik PT. Kaltim Prima Coal, adalah Pit Bendili. Sistem penyaliran pada Pit
Bendili didukung oleh adanya kolam pengendapan di sebelah Tenggara yang
merupakan bekas pit dengan nama Pit Harapan South atau Pit H-South dengan
kapasitas penampungan 5.872.721,5 m3. Arah kemajuan penambangan di Pit
Bendili mengharuskan air di Pit H-South yang saat ini berada pada elevasi RL-41
dengan volume 1.560.304 m3 untuk segera dikeringkan. Skenario pemompaan
yang diterapkan saat ini adalah dengan mengoperasikan 5 unit pompa di Pit HSouth
yaitu 3 unit pompa Truflo TF200/180 dan 2 unit pompa Multiflo MF420.
Seluruh pompa tersebut mengalirkan air dengan total outflow 3.114 m3/jam
menuju saluran sejauh 969 m di sebelah Timur bernama Eastern Drain. Skenario
pemompaan dioptimalkan dengan memanfaatkan sumuran (sump) berjarak 512 m
dari sisi Timur Pit H-South pada elevasi RL10 yang diberi nama Sumuran Poritas
dengan kapasitas penampungan 103.175 m3. Skenario pemompaan berdasarkan
kajian memiliki tambahan outflow 259 m3/jam sehingga debit outflow untuk Pit
H-South menjadi 3.373 m3/jam karena pemindahan 1 jalur pemompaan pompa
Multiflo MF420. Jalur pompa tersebut dipindahkan dari yang sebelumnya menuju
ke Eastern Drain menjadi ke sumuran Poritas.
Berdasarkan analisis data curah hujan tahun 2003-2013, diperoleh curah
hujan rencana sebesar 100,44 mm/hari, intensitas curah hujan 34,82 mm/jam
dengan periode ulang hujan 5 tahun dan resiko hidrologi sebesar 79,03 %. Daerah
tangkapan hujan (DTH) pada lokasi penelitian dibagi menjadi 2 daerah tangkapan
hujan, yaitu DTH I pada Pit H-South dengan luas 0,92 km2 dan DTH II pada
Sumuran Poritas dengan luas 0,87 km2. Debit air limpasan yang masuk ke Pit HSouth
adalah 8,91 m3/detik dan debit air limpasan yang masuk ke Sumuran
Poritas adalah 8,42 m3/detik. Berdasarkan jumlah air limpasan yang harus
ditangani dengan rata-rata hari hujan selama 16 hari/bulan, maka durasi kegiatan
pengeringan Pit H-South membutuhkan waktu selama 31 hari jika setiap harinya
terjadi hujan dengan durasi 1 jam. Durasi kegiatan pengeringan menjadi 38 hari
jika setiap harinya terjadi hujan dengan durasi selama 2 jam.

Item Type: Thesis (Other)
Subjek: T Technology > TN Mining engineering. Metallurgy
Divisions: x. Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences
Depositing User: Eny Suparny
Date Deposited: 20 Jul 2017 04:14
Last Modified: 20 Jul 2017 04:14
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/12406

Actions (login required)

View Item View Item