STUDI LABORATORIUM ANALISA PROBLEM SHALE DAN PENANGGULANGANNYA MENGGUNAKAN WATER BASE MUD KCL POLYMER DAN OIL IN WATER EMULSION MUD PADA PEMBORAN SUMUR SBJ 330 LAPANGAN SAMBOJA

NAN PRANATA, TATA (2017) STUDI LABORATORIUM ANALISA PROBLEM SHALE DAN PENANGGULANGANNYA MENGGUNAKAN WATER BASE MUD KCL POLYMER DAN OIL IN WATER EMULSION MUD PADA PEMBORAN SUMUR SBJ 330 LAPANGAN SAMBOJA. Other thesis, UPN "Veteran" Yogyakarta.

[thumbnail of 03 DAFTAR ISI.pdf]
Preview
Text
03 DAFTAR ISI.pdf

Download (25kB) | Preview
[thumbnail of 08 RINGKASAN.pdf]
Preview
Text
08 RINGKASAN.pdf

Download (7kB) | Preview
[thumbnail of LEMBAR PENGESAHAN.pdf]
Preview
Text
LEMBAR PENGESAHAN.pdf

Download (286kB) | Preview
[thumbnail of HALAMAN COVER 1.pdf]
Preview
Text
HALAMAN COVER 1.pdf

Download (186kB) | Preview

Abstract

Operasi pengeboran yang di lakukan di sumur SBJ 330 di kategorikan
sebagai pengeboran pengembangan yang bertujuan untuk menambah titik serap
minyak di lapangan Samboja. Formasi Balikpapan adalah lapisan produktif yang
menjadi sasaran pemboran yang di dominasi oleh shale yang sangat reaktif. Untuk
mengantisipasi terjadinya problem shale sumur SBJ 330 di lakukan uji
labarotorium untuk dapat mendesaign lumpur yang tepat pada sumur tersebut
sehingga dapat mengatasi shale problem dengan menggunakan sampel cutting
sumur pada kedalaman 1000-1200 m. Dari data Drilling Dayli Report Pada
formasi Balikpapan, terjadi shale problem karena terdapat rontokan shale
kedalaman 1140 sampai 1202 m yang di tandai dengan naiknya berat Lumpur dari
1.22 SG menjadi 1.30 SG, sehingga mengakibatkan pipa terjepit.
Pembuatan lumpur dasar yaitu menggunakan 350 ml air dan bentonite
sebesar 22.5 gram serta penambahan cutting pada lumpur untuk mengetahui nilai
MBT dan CEC pada lumpur dasar tersebut sebagai perbandingan pada tahap
pembuatan lumpur berikutnya. Pada Pengujian lumpur dasar di dapat nilai CEC
sebesar 15 meq/100 gram clay yang mana dalam klasifikasi shale 10-20 meq/100
gram clay masih memiliki potensi swelling.
Lumpur yang di Gunakan adalah KCL Polymer 12 % dan Oil in Water
Emulsion Mud. Pada awal pengujian laboratorium menggunakan metode MBT.
Metode Pengujian di lakukan menggunakan cairan methylene blue yang di
teteskan ke paper sampai menunjukan gambar blue halo. Dari data MBT pada
sumur SBJ 330 di lapangan Samboja menggunakan KCL Polymer sebesar 17
meq/100 gram clay yang di kategorikan ke dalam shale klas B yang di dominasi
oleh mineral monmorilonite dan illite. Nilai CEC yang optimum di dapatkan pada
lumpur KCL polymer 12 % sebesar 8 meq/100 gram clay dan oil in water
emulsion mud 18 % sebesar 7.5 meq/100 gram clay yang dapat meanggulangi
shal peoblem pada operai pemoboran sumur SBJ 330.

Item Type: Thesis (Other)
Subjek: T Technology > T Technology (General)
Divisions: x. Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences
Depositing User: Eny Suparny
Date Deposited: 30 Mar 2017 08:08
Last Modified: 30 Mar 2017 08:08
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/11637

Actions (login required)

View Item View Item