KAJIAN TEKNIS SISTEM PENYALIRAN PADA TAMBANG BATUBARA DI PIT 5 PT. UNIRICH MEGA PERSADA PROVINSI KALIMANTAN TENGAH

YUDA PERMANA, ADITYA (2016) KAJIAN TEKNIS SISTEM PENYALIRAN PADA TAMBANG BATUBARA DI PIT 5 PT. UNIRICH MEGA PERSADA PROVINSI KALIMANTAN TENGAH. Other thesis, UPN "Veteran" Yogyakarta.

[img]
Preview
Text
COVER.pdf

Download (194kB) | Preview
[img]
Preview
Text
ABSTRAK.pdf

Download (121kB) | Preview
[img]
Preview
Text
DAFTAR ISI.pdf

Download (182kB) | Preview
[img]
Preview
Text
HALAMAN PENGESAHAN.pdf

Download (16MB) | Preview

Abstract

PT. Unirich Mega Persada terletak di Kecamatan Teweh Tengah, Kabupaten Barito Utara Utara, Provinsi Kalimantan Tengah. PT. Unirich Mega Persada telah menambang 5 pit dan salah satu pit yang ditambang adalah pit 5. Metode penambangan yang diterapkan untuk mengambil batubara adalah sistem tambang terbuka dengan metode Strip Mine. Salah satu kegiatan penting pada usaha pertambangan adalah sistem penyaliran yang berfungsi untuk mencegah masuknya air (Mine Drainage System) dan untuk mengeluarkan air yang telah masuk menggenangi daerah penambangan (Mine Dewatering System). Air tambang yang tidak ditanggulangi dengan optimal dapat mengganggu kegiatan penambangan, sedangkan kemajuan tambang menyebabkan sistem penyaliran tambang ikut berubah. Oleh karena itu perlu adanya kajian terhadap sistem penyaliran tambang yang telah ada. Berdasarkan analisis data curah hujan tahun 2005-2014, diperoleh curah hujan rencana = 132,65 mm/hari, intensitas curah hujan = 45,99 mm/jam dengan periode ulang hujan 3 tahun dan resiko hidrologi 86,83 %. Daerah tangkapan hujan didaerah penelitian dibagi menjadi 3 daerah tangkapan hujan (DTH), yaitu DTH I = 14 Ha, DTH II = 6 Ha, DTH III = 25 Ha. Debit air hujan yang masuk ke Pit 5 adalah 2,88 m3/detik. Diperlukan penambahan saluran terbuka I pada DTH I, penambahan saluran II pada DTH II yang berfungsi untuk mencegah air limpasan agar tidak mengalir menuju bukaan tambang serta modifikasi saluran terbuka III yang berfungsi untuk mengalirkan air yang diterima dari saluran terbuka I dan air limpasan yang dipompa keluar dari sumuran. Dimensi saluran terbuka ini dibuat berdasarkan atas perhitungan debit air limpasan yang mengalir pada masing-masing DTH, sehingga dimensinya adalah sebagai berikut: a. Saluran terbuka I : B=1m;b=2m;d=1m;h=0,8;a=1m b. Saluran terbuka II : B=0,7m;b=1,5m;d=0,8m;h=0,59;a=0,7m c. Saluran terbuka III : B=1m;b=2m;d=1m;h=0,82;a=1m Debit air limpasan yang masuk kesaluran terbuka I adalah 1,43 m3/detik, saluran terbuka II 0,61 m3/detik dan saluran terbuka III 1,52 m3/detik. Sumuran yang saat ini terletak di Selatan pit. Sumuran ini akan ditimbun dengan tanah penutup dan akan dibuat sumuran baru yang berada diselatan pit 5 dengan volume sumuran baru = 23.500 m3. Pompa yang digunakan di PT. Unirich Mega Persada yaitu 1 unit pompa Warman AH. Debit keluaran pompa dari sumuran yaitu sebesar 0,09 m3/detik. Inlet berada pada elevasi 18 meter dan outlet berada pada elevasi 45 meter. Waktu pemeliharaan kolam pengendapan setiap 400 hari sekali.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: T Technology > TN Mining engineering. Metallurgy
Divisions: Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences
Depositing User: Eny Suparny
Date Deposited: 02 May 2016 07:18
Last Modified: 02 May 2016 07:18
URI: http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/114

Actions (login required)

View Item View Item