Fitriyeni, Novita (2016) STUDI KELAYAKAN USAHA PUPUK ORGANIKDENGAN MEMANFAATKAN LIMBAH ABU SEBAGAI BAHAN PENDUKUNG (Studi Kasus Pada Unit Pengolahan Minyak Kayu Putih Sendang Mole, Gading, Playen, Gunung Kidul). Other thesis, UPN "Veteran" Yogyakarta.
|
Text
1. Cover.pdf Download (108kB) | Preview |
|
|
Text
7. Abstrak.pdf Download (87kB) | Preview |
|
|
Text
2. Lembar Pengesahan.pdf Download (128kB) | Preview |
|
|
Text
4. Daftar Isi.pdf Download (92kB) | Preview |
Abstract
Banyaknya lahan pertanian di Indonesia menyebabkan meningkatnya kebutuhan pupuk. Pabrik Minyak Kayu Putih di Yogyakarta memanfatkan limbah abu sisa pembakaran sebagai campuran pupuk organik. Dalam menjalankan usaha diperlukan studi kelayakan. Studi kelayakan digunakan untuk mengetahui layak atau tidak usaha pengolahan pupuk yang berasal dari limbah abu minyak kayu putih, dan pupuk yang memiliki harga jual yang terjangkau. Dalam penelitian ini akan dilakukan analisis kelayakan usaha pemanfatan limbah abu minyak kayu putih ini yang memiliki harga jual. Dalam analisis kelayakan usaha ini dilakukan pada aspek pasar, aspek finansial, aspek lingkungan dan analisis sensitivitas selama periode 5 tahun kedepan, dan perhitungan harga jual produk. Setiap aspek untuk dikatakan layak harus memiliki suatu standar nilai tertentu. Kriteria penilaian investasi dilihat dari nilai Net Present Value (NPV), Internal Rate of Return (IRR), Profitability Indeks (PI), Payback Period (PP) dan analisis sensitivitas. Dari hasil perhitungan bahwa usaha pengolahan pupuk abu dari aspek pasar pupuk abu ini memiliki banyak peminatnya dengan harga terjangkau yaitu harga pupuk adalah Rp 700,0 per Kg atau Rp 13.050,- per Karung. Dari aspek finansial dengan Net Present Value (NPV) sebesar Rp 29.602.547, Internal Rate of Retrurn (IRR) sebesar 68%, Profitabilitas Indeks (PI) sebesar 2,4, dan Payback Period (PP) selama 1 tahun 8 bulan. Sedangkan hasil dari analisis sensitivitas terhadap penurunan pendapatan sebesar 10%, 20%, dan 40% tidak sensitif. Sehingga secara keseluruhan usaha pengolahan pupuk ini layak untuk dijalankan. Kata Kunci : Pupuk, Limbah Abu Minyak Kayu Putih, Harga Jual, Studi Kelayakan ix ABSTRACT The amount of agricultural land in Indonesia led to increase fertilizer demand. A Eucalpytus oil factory in Yogyakarta uses waste ash as organic fertilizer mixture. In running that, a feasibilty study is required. The feasibility study is used to determine feasible or not in order that the business from waste ash eucalyptus oil has a good price. The research will analyze the feasibility from utilization of waste eucalyptus oil which has a good selling price. Analysis of feasibility is conducted on market aspects, financial aspects, the enviromental aspects, doing sensitivity analysis over a period of five years, and calculation of the selling price. Every aspect has to have a certain value standard. Investment assesment criteria can be known from Net Present Value (NPV), Internal Rate of Return (IRR), Profitability indeks (PI), Payback Period (PP), and sensitivity analysis. From the calculation that business aspects of ash from the ash fertilizer market have a lot of demand which good price Rp 700 per kg or Rp 13.053 per sack. From financial aspects of the Net Present Value (NPV) are Rp 29.602, the Internal Rate of Return of 68%,, Profitability Indeks of 2,4, and Payback Period (PP) for 1 year 8 months. While the results of the sensitivity analysis on income decreased 10%, 20%, and 40% are not sensitive so overall processing fertilizer business is feasible. Key word : Fertilizer, Waste ash eucalyptus oil, selling price, Feasibility study.
| Item Type: | Thesis (Other) |
|---|---|
| Subjects: | S Agriculture > S Agriculture (General) |
| Divisions: | Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences |
| Depositing User: | Eko Yuli |
| Date Deposited: | 17 May 2016 01:39 |
| Last Modified: | 18 May 2016 00:43 |
| URI: | http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/1077 |
Actions (login required)
 |
View Item |