NUGRAHA, HENDRY (2017) EVALUASI PERFORMANCE WATERFLOODING INVERTED FIVE-SPOT PATTERN PADA LAPISAN “W” LAPANGAN “X” PT MEDCO E&P INDONESIA WEST ASSET. Other thesis, UPN "VETERAN" YOGYAKARTA.
|
Text
1. Cover.pdf Download (214kB) | Preview |
|
|
Text
2. Lembar Pengesahan.pdf Download (238kB) | Preview |
|
|
Text
4. Abstrak.pdf Download (190kB) | Preview |
|
|
Text
3. Daftar Isi.pdf Download (286kB) | Preview |
Abstract
RINGKASAN Lapangan “X” terletak di sebelah Barat Laut Kota Palembang, Sumatera Selatan yang dikelola oleh PT Medco E&P Indonesia West Asset. Dalam skripsi ini, analisa dilakukan pada Lapisan “W” Lapangan “X”. Evaluasi terhadap pelaksanaan waterflooding dengan pola inverted five-spot pada Lapisan “W” Lapangan “X” ini dilakukan untuk mengetahui sejauh mana kinerja proyek waterflooding yang diterapkan dengan pola inverted five-spot pada Lapisan “W” Lapangan “X” tersebut. Evaluasi performance waterflooding dalam hal ini dihitung dengan menggunakan metode Craig-Geffen-Morse (CGM) dan pola sumur yang digunakan adalah pola inverted five-spot yang terdiri dari sumur injeksi MY-012 serta sumur produksi MY-001, MY-002, MY-003, dan MY-004. Dalam memperkirakan performance waterflooding diawali dengan analisa pergerakan front fluida yang dilakukan dengan menghitung fraksi aliran air berdasarkan data distribusi saturasi air. Tahap selanjutnya adalah melakukan perhitungan peramalan perilaku waterflooding yang terdiri dari empat periode, yaitu periode dari awal injeksi sampai interference, periode dari interference sampai fill-up, periode dari fill-up sampai breakthrough, dan periode setelah terjadi breakthrough. Setelah melakukan perhitungan peramalan perilaku waterflooding, kemudian melakukan evaluasi dengan cara membandingkan laju produksi minyak dan air hasil perhitungan dengan laju produksi aktual. Dari hasil perhitungan, diperoleh laju produksi minyak saat breakthrough pada sumur MY-001 yaitu 73,1 bbl/day, pada sumur MY-002 yaitu 47,8 bbl/day, pada sumur MY-003 yaitu 60,6 bbl/day, pada sumur MY-004 yaitu 40,1 bbl/day, sedangkan besarnya laju produksi air saat breakthrough pada sumur MY-001 yaitu 198,5 bbl/day, pada sumur MY-002 yaitu 129,9 bbl/day, pada sumur MY-003 yaitu 164,6 bbl/day, pada sumur MY-004 yaitu 108,9 bbl/day. Berdasarkan pengamatan grafik performance aktual masing-masing sumur menunjukkan bahwa pengaruh waterflooding yang besar terjadi pada sumur MY-001 dimana laju produksi minyak mencapai puncaknya pada bulan April 2012 yaitu sebesar 360 bbl/day. Pada sumur MY-002 dan sumur MY-003 juga menunjukkan pengaruh waterflooding yang cukup besar, sedangkan pada sumur MY-004 menunjukkan pengaruh waterflooding yang kecil yang dapat disebabkan oleh adanya heterogenitas pada Lapisan “W” tersebut. Pengaruh dari pelaksanaan waterflooding terhadap produksi masing-masing sumur juga dapat dilihat dari kenaikan kumulatif produksi minyak dan recovery factor setelah dilakukan waterflooding. Apabila dibandingkan antara grafik performance aktual dengan hasil perhitungan untuk setiap sumur maupun lapangan, maka menunjukkan perbedaan yang cukup jauh yang dapat disebabkan adanya heterogenitas reservoir pada kondisi aktualnya. Berdasarkan hasil analisa tersebut, maka dapat disimpulkan bahwa pelaksanaan waterflooding dengan pola inverted five-spot pada Lapisan “W” Lapangan “X” tersebut sesuai dengan yang diharapkan.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) |
Divisions: | Faculty of Engineering, Science and Mathematics > School of Engineering Sciences |
Depositing User: | Basir Umaryadi |
Date Deposited: | 06 Jan 2017 06:10 |
Last Modified: | 06 Jan 2017 06:10 |
URI: | http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/10589 |
Actions (login required)
View Item |