WAHID NURHUDAYA, FAJAR (2014) Respon Bahan Stek Buah Naga Putih ( Hylocereus undatus ) Terhadap Berbagai Jenis Pupuk Kompos Daun. Other thesis, UPN "VETERAN" YOGYAKARTA.
Preview |
Text
ABSTRAK.pdf Download (94kB) | Preview |
Abstract
Tanaman buah naga (Hylocereus sp.) merupakan tanaman yang berasal dari
Meksiko, Amerika Tengah. Masyarakat cina kuno, meletakkan buah ini diantara 2 patung
naga, warna merah menyala dari buah ini memunculkan nilai estetika yang tinggi
sehingga disebut buah naga. Buah naga di samping rasa yang manis juga memiliki
kandungan gizi yang lengkap diantaranya vitamin C, vitamin B1, vitamin B2, air,
protein, lemak, serat, betakaroten, kalsium, fosfor, dan besi. Buah naga merupakan
tanaman yang mempunyai nilai ekonomi tinggi dengan profit diatas 200 %, maka
tanaman ini sangat layak untuk dibudidayakan. Untuk mengetahui usaha peningkatan
pertumbuhan tunas Buah Naga peneliti menggunakan berbagai jenis pupuk kompos daun.
Penelitian ini bertujuan untuk (1) Mengkaji bahan stek yang tepat dalam proses
pertumbuhan tunas buah naga putih (Hylocereus undatus). (2) Mengkaji jenis pupuk
kompos daun yang tepat dalam proses pertumbuhan tunas buah naga putih (Hylocereus
undatus). (3) Mengkaji interaksi pupuk kompos daun dan bahan stek terhadap
pertumbuhan tunas buah naga putih (Hylocereus undatus). Penelitian dilaksanakan di
kebun Percobaan Wedomartani, Kabupaten Sleman, Yogyakarta pada bulan November
2014 sampai dengan April 2015. Penelitian dilakukan dengan Percobaan lapangan yang
disusun dalam rancangan Acak Lengkap (RA) secara faktorial 3 x 3. Faktor pertama
perlakuan yang terdiri dari 3 aras yaitu pupuk kompos daun jati (E1), pupuk kompos
daun sawo bludru (E2), pupuk kompos daun ketapang (E3). Faktor kedua bahan stek
yang terdiri dari 3 aras yaitu bahan stek ujung (F1), bahan stek tengah (F2), bahan stek
pangkal (F3). Hasil analisis tinggi tunas, jumlah tunas, dan bobot kering tunas
menunjukkan beda nyata pada perlakuan bahan stek buah naga putih serta bahan stek
yang paling baik ditunjukkan oleh bahan stek tengah. Hasil analisis waktu bertunas,
panjang akar, volume akar, berat kering akar tidak menunjukkan beda nyata pada
perlakuan jenis pupuk kompos daun sehingga dari penelitian yang dilakukan perlu
penambahan unsur hara supaya dapat memenuhi kebutuhan tanaman
Item Type: | Tugas Akhir (Other) |
---|---|
Subjek: | S Agriculture > S Agriculture (General) |
Divisions: | x. Eprints Lama > 4 |
Depositing User: | Muji Isambina |
Date Deposited: | 03 Jan 2017 08:23 |
Last Modified: | 03 Jan 2017 08:23 |
URI: | http://eprints.upnyk.ac.id/id/eprint/10407 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |